Karakteristik Lingkungan Tambak Tumpang Sari Di Subang, Jawa Barat Sebagai Acuan Pengembangan Budidaya Kepiting Bakau Scylla Serrata
View/ Open
Date
2015Author
Kiswanto, Heri
Nirmala, Kukuh
Hastuti, Yuni Puji
Metadata
Show full item recordAbstract
Kepiting bakau (Scylla serrata) merupakan komoditas perikanan dengan prospek bisnis yang bagus karena memiliki nilai ekonomis tinggi. Kegiatan budidaya kepiting bakau yang berkembang di Indonesia meliputi pembesaran, penggemukan, dan produksi kepiting cangkang lunak. Namun produksi budidaya belum optimal karena kurangnya informasi terkait kondisi lingkungan yang tepat untuk pemeliharaan kepiting bakau di tambak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik lingkungan tambak tumpang sari yang kemudian digunakan sebagai acuan pengembangan budidaya kepiting bakau di tambak. Hasil penelitian menunjukan bahwa parameter lingkungan yang berpengaruh terhadap hasil tangkapan kepiting bakau adalah salinitas kisaran 26-29 ‰, jumlah pohon mangrove 24 individu/petak tambak, dan diameter pohon mangrove 25-30 cm. Diharapkan karakteristik lingkungan pada tambak tumpang sari dapat dijadikan acuan untuk pengembangan kegiatan budidaya kepiting bakau di tambak.
Collections
- UT - Aquaculture [2036]