Penghematan Energi Pada Proses Pengeringan dengan Gelombang Mikro
Abstract
Berbeda dengan proses pemanasan konvensional, proses pemanasan dengan gelombang mikro (microwaves) terjadi melalui Inekanisme rotasi dipolar antara ion plus dan minus dalam bahan yang dipanaskan. Rotasi dipolar akibat gelombang elektromagnetik yang terjadi sesuai frekuensi wnumnya efektif terjadi pada material yang mengandung air seperti produk pertanian. Dengan mekanisme tersebut, maka pengeringan produk pertanian dengan menggunakan microwave perkirakan dapat berIangsung lebih cepat dari pengeringan konvensional, sehingga dapat menghemat penggunaan energi. Pada makalah ini akan didiskusikan penghematan energi pada pengeringan wortel, karet lateks dan lada. Dibandingkan dengan pengeringan konvensional menggunakan oven, pengeringan menggunakan microwave dapat menghemat energy hingga 80 %.