Fermentasi dan Kecernaan Berbagai Substrat Serat yang Mengalami Proses Biokonversi oleh Ganoderma lucidum
Abstract
Ganoderma lucidum adalah salah satu dari suplemen pakan mengandung anti bakteri dan mendukung fungsi imunitas pada sapi perah. Jamur ini memiliki kemampuan mendegradasi lignin yang sangat signifikan dibandingkan jamur lainnya. G. lucidum dapat mencerna batang sawit maupun jenis kayu lain yang memiliki kadar lignin tinggi. Proses budidaya jamur G. lucidum memerlukan sumber serat berlignin tinggi akan tetapi awal pertumbuhan miselium jamur ini memerlukan sumber energi tersedia yang berasal dari substrat yang tinggi akan kandungan energi. Pembudidayaan jamur pada berbagai macam serat sangat penting untuk mengetahui potensi media serat yang baik untuk pakan ternak tetapi informasi tersedia untuk media tanam G. lucidum masih kurang. Penelitian ini bertujuan mempelajari berbagai jenis media serat untuk pertumbuhan G. lucidum melalui pengamatan pertumbuhannya, kecernaan dan fermentabilitas secara in vitro. Penelitian ini menggunakan empat jenis media serat antara lain akar pakis, daun rami, serbuk gergaji serta serat dan tandan sawit sedangkan media tanam menggunakan dua pengisi yaitu dedak padi dan onggok. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial 4x2 dengan faktor A empat jenis serat dan faktor B adalah dua jenis pengisi dengan 3 ulangan. Perlakuan media tanam yaitu melakukan pencampuran dengan komposisi 84% media serat, 15% bahan tambahan dan 1% kapur, campuran ditempatkan di dalam botol selai setelah tiga bulan, selanjutnya dilakukan pemanenan miselium G. lucidum. Peubah yang diamati berupa pertumbuhan miselium G. lucidum, konsentrasi NH3, konsentrasi VFA, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA) dengan uji lanjut Duncan.