Analisis Faktor Pengendalian Mutu Pelayanan pada Jasa Travel Antar kota Aya Travel Depok
Abstract
Aya Travel sebagai perusahaan jasa travel Bandung-Depok terbesar kedua di Kota Depok dilihat perlu untuk membenahi sistem pelayanannya. Aya Travel harus mulai memfokuskan kegiatan pemasaran kepada pelanggan dan menerapkan dimension of service quality secara utuh guna mengetahui keinginan dan kebutuhan pelanggan, serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan untuk menciptakan kepuasan pelanggan, yang pada akhirnya dapat mewujudkan loyalitas pelanggan. Dengan adanya perbaikan kinerja pelayanan yang diberikan Aya Travel, maka konsep pemasaran yang berorientasi kepada pelanggan, pelayanan terbaik yang lebih dekat dan bersahabat dengan konsumen, akan dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan posisi Aya Travel sebagai travel yang memiliki nama di Kota Depok. Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis pengendalian mutu yang telah dilakukan oleh CV. Aya Travel, (2) mengidentifikasi atribut-atribut mutu pelayanan yang paling mempengaruhi kepuasan konsumen Aya Travel, (3) menganalisis tingkat kepuasan konsumen Aya Travel, dan (4) merumuskan strategi peningkatan mutu pelayanan dalam meningkatkan kepuasan konsumen Aya Travel. Data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari observasi langsung dan penggunaan kuesioner kepada konsumen Aya Travel. Data sekunder diperoleh dari studi literatur, data perusahaan dan publikasi elektronik. Penentuan jumlah contoh dari populasi dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan metode Slovin. Dalam penelitian ini DIgunakan alat analisis faktor, Importance Performance Analysis (IPA), Customers Satisfaction Index (CSI) dan diagram Pareto untuk mengukur atribut pengendalian mutu pada Aya Travel yang diolah dengan menggunakan bantuan software Statistical Package for Social Science (SPSS) versi 17.0, serta Microsoft Excel. Berdasarkan hasil penelitian, tingkat atribut yang terpenting menurut analisis faktor adalah penampilan karyawan yang rapi, bersih dan menarik, sementara atribut pelayanan yang terpenting menurut analisis IPA (kuadran I) adalah kemampuan karyawan membantu keluhan konsumen/pelanggan, kecepatan penanganan atas keluhan, memberikan umpan balik terhadap keluhan konsumen/pelanggan, serta pengetahuan dan kecakapan karyawan dalam memberikan informasi. Berdasarkan hasil analisis diagram Pareto, maka atribut pelayanan yang perlu diperbaiki ialah menambah jam keberangkatan, karena sangat berpengaruh terhadap tingkat kepuasan kumulatif konsumen. Menurut hasil analisis CSI, tingkat kepuasan konsumen Aya Travel berada pada jenjang puas.
Collections
- UT - Management [3442]