Pengaruh Pemberian Aromatase Inhibitor melalui Pakan Buatan terhadap Keberhasilan Sex Reversal Ikan Nila Merah Oreochromis sp.
Date
2010Author
Kaban, Inggrika R. E.
Carman, Odang
Sudrajat, Agus Oman
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengarahan kelamin ikan nila merah menjadi berjenis kelamin jantan dapat dilakukan dengan menggunakan aromatase inhibitor (AI) dosis tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh aromatase inhibitor yang diberikan melalui pakan buatan terhadap populasi monoseks jantan ikan nila merah Oreochromis sp. Penelitian dilaksanakan di Balai Budidaya Air Tawar Jambi, pada bulan Maret sampai Agustus 2009. Penelitian ini menggunakan 5 perlakuan yaitu penyemprotan pakan dengan AI dosis 1.500, 1.750, dan 2.000 mg/kg pakan, serta kontrol negatif (tanpa penyemprotan) dan positif (menggunakan 17-α methyl testosteron). Akuarium ukuran 60x50x40 cm diisi 60 ekor larva yang diberi perlakuan selama 5 hari setelah hari kedua kuning telur habis. Larva dipelihara selama 2 minggu di dalam akuarium dan diberi pakan buatan berupa tepung, kemudian dipindahkan ke hapa ukuran 85x85x100 cm dalam kolam berukuran 30x17x1,25 m dan dipelihara selama 6 minggu dan diberi pakan sesuai feeding rate sebelum kemudian dicek rasio jantan betinanya. Pemberian pakan dilakukan sebanyak 3 kali sehari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan AI 2.000 mg/kg pakan menghasilkan persentase jantan terbesar yaitu 97,0 % bila dibandingkan dengan perlakuan AI lainnya (87,7 % untuk AI dosis 1.500 mg/kg pakan dan 93,1 % untuk AI dosis 1.750 mg/kg pakan) maupun kontrol negatifnya yang hanya menghasilkan persentase jantan sebesar 64,6 %. Nilai tersebut menunjukkan bahwa perlakuan AI dosis 2.000 mg/kg pakan menghasilkan persentase jantan yang berbeda nyata dengan kontrolnya. Dosis AI 1.500 mg/kg pakan direkomendasikan sebagai dosis paling efektif untuk menggantikan hormon 17-α methyl testosteron.