Pemodelan Pemanasan Air Menggunakan Kolektor Datar Untuk Pengeringan Gabah
Abstract
Ketersediaan yang tidak kontinyu merupakan salah satu karakter khas energi surya. Pada pengering surya, sistem penyimpanan panas digunakan untuk memperoleh pengoperasian yang kontinyu. Sehubungan dengan panas jenisnya yang besar, air berpotensi digunakan sebagai penyimpanan panas. Sebuah sistem pengering gabah yang menggunakan air sebagai system penyimpanan panas telah didisain. Sistem ini terdiri dari kolektor datar sebagai penangkap radiasi surya dan bak dengan insulasi sebagai wadah penyimpanan air yang telah dipanaskan, penukar panas dan wadah pengering. Makalah ini membahas pemodelan sistem pemanasan air dengan kolektor datar berdasarkan keseimbangan termal masing-masing komponen sistem. Sebuah model fisik telah dikembangkan untuk memvalidasi model yang dikembangkan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa dengan menggunakan kolektor datar berukuran 1.5 m2, air dengan massa 100 kg meningkat suhunya sampai hampir 20oC dalam waktu 330 menit pada radiasi rata-rata 0.5 kW/m2. Jumlah air yang telah dipanaskan tersebut dapat digunakan untuk melakukan pengeringan gabah sebanyak 5 kg dalam waktu 300 menit. Model matematika yang dikembangkan untuk suh air dalam bak pada proses pemanasan memiliki nilai R2 0.98 dengan simpangan 2.86%, sedangkan R2dalam pelepasan panas air untuk pengeringan adalah 0.97 dengan APD 2.36%.
Collections
- Proceedings [2790]