Pendekatan Kuantitatif Untuk Pengembangan Operasi Industri Perikanan
Abstract
Buku ini merupakan fokus dari Bagian Sistem dan Kebijakan Perikanan Tangkap, Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor (PSP-FPIK, IPB). Buku ini merupakan pengembangan dan kelanjutan dari penyusunan buku sebelumnya yang dilakukan oleh Bagian Sistem dan Kebijakan Perikanan Tangkap, PSP-FPIK, IPB, yaitu buku Manajemen Operasi : Teori dan Praktek pada Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan. Pada buku ini diberikan penekanan tentang penerapan beberapa metode kuantitatif untuk mendukung operasi industri dan pengelolaan sumberdaya di bidang perikanan dan kelautan. Metode kuantitatif merupakan disiplin ilmu yang relatif baru dikenal, yaitu sekitar tahun 1940-an, namun perkembangannya sangat cepat karena kehandalannya dalam memecahkan masalah operasi kompleks dengan teknik-teknik yang terukur. Isi buku dibagi dalam delapan topik utama, yaitu pendekatan kuantitatif pada operasi industri perikanan, pendekatan kuantitatif untuk pengembangan sumberdaya operasi, pengembangan operasi menggunakan pendekatan linear programming, pengembangan operasi menggunakan metode simpleks dan metode transportasi, pengembangan operasi menggunakan model antrian, pengembangan operasi menggunakan konsep jaringan kerja, model dan teknik pengambilan keputusan dalam operasi, nilai informasi dalam pengambilan keputusan, dan pengembangan teknik identifikasi kegiatan operasi, dan pengembangan teknik analisis operasi. Topik pendekatan kuantitatif pada operasi industri perikanan dan pendekatan kuantitatif untuk pengembangan sumberdaya operasi yang disajikan dalam buku ini dapat membantu peningkatan pemahaman tentang konsep-konsep dasar operasi, konsep pendekatan kuantitatif operasi, kegunaan pendekatan kuantitatif dalam pengambilan keputusan operasi serta pengembangan sumberdaya di bidang perikanan dan kelautan. Topik pengembangan operasi menggunakan pendekatan linear programming, metode simpleks, dan konsep jaringan kerja menunjang aplikasi teknik optimasi dan perencanaan operasi perikanan terutama berkaitan dengan pengaturan alokasi sumberdaya. Topik pengembangan operasi menggunakan metode transportasi dan model antrian menunjang aplikasi riset operasi pada berbagai kegiatan operasi perikanan dan kelautan. Linear programming, metode simpleks, metode transportasi membantu penyelesaian optimal alokasi sumberdaya terbatas, relokasi sarana produksi dan produk perikanan, dan lainnya. Konsep jaringan kerja dapat membantu perencanaan operasi dengan waktu dan biaya minimal. Model antrian dapat membantu mengatasi masalah antrian yang terjadi pada operasi perikanan seperti antrian kapal di pelabuhan, antrian pemanfaatan suatu kawasan, antrian dalam pelelangan, dan lainnya. Topik model dan teknik pengambilan keputusan dalam operasi, nilai informasi dalam pengambilan keputusan, pengembangan teknik identifikasi kegiatan operasi, dan pengembangan teknik analisis operasi menunjang kajian kebijakan dan pengembangan pada berbagai kegiatan operasi di bidang perikanan dan kelautan. Metode keputusan mendukung pengambilan keputusan-keputusan teknis operasi, sedangkan teknik identifikasi dan analisis operasi mendukung pengembangan kebijakan strategis dan multidimensional pada operasi industri perikanan dan operasi lainnya yang relevan.