Standardisasi dan Keamanan Pangan dalam Industri Berbasis Pertanian
Abstract
Pangan merupakan elemen penting dalam siklus kehidupan yang menjadi hak azasi manusia untuk mendapatkannya dalam jutnlah dan mutu yang diinginkan. Sektor penanian menjadi tumpuan utama dalam petnenuhan lkebutuhan primer tersebut melalui hasil perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pangan (termasuk teknologi pascapanen penanian). Namun pemenuhan kebutuhan akan pangan berikut karakteristik mutu organoleptiknya sekaligus memunculkan issue penting berkenaan dengan keamanannya. Masalah keamanan pangan muncul sebagai akibat antara lain penyalahgunaan bahan tambahan pangan (BTP) dan terjadinya kontaminasi pada produk pangan. Perkembangan jumlah dan aneka ragam BTP yang digunakan dalam industri pangan dunia saat ini memberikan konsekuensi terhadap pengaturan berkenaan batas maksimum penggunaannya sehingga atnan dikonsumsi tanpa menimbulkan efek merugikan bagi kesehatan. Sementara kontaminasi produk pangan berupa logam (khususnya logam berat), residu obat hewani dan pestisida, mikroba dan mikotoksin menjadi issue global keamanan pangan yang memerlukan perhatian untuk pengaturannya. Dengan demikian, standar merupakan perangkat yang sangat penting dalam kerangka pengawasan keamanan pangan. Standar penggunaan bahan tambahan pangan dan batas cemaran dalam produk pangan merupakan salah satu parameter yang dapat digunakan untuk mengevaluasi keamanan produk pangan.
Collections
- Proceedings [2790]