Penentuan Komposisi Formula Granula Pulsing yang Optimal sebagai Pengawet pada Bunga Sedap Malam (Pollianthes tuberose L.)
Abstract
Bunga sedap malam (Polianthes tuberose L) merupakan salah satu jenis bunga potong non anggrek yang mempunyai nilai ekonomi yang tinggi sehingga banyak diusahakan di Jndonesia. Perdagangan bunga potong sedap malam jarang sepi dan mencapai puncaknya pada hari-hari hesar seperti Idul fitri, Natal Imlek dan Tahun Baru. Bunga sedap malam termasuk komoditas hortikultura yang mudah lusak sehiugga mudah terjadi penurunan mutu padahal bunga sedap malam dibutuhkan dalam keadaan segar. Untuk itu diperlukan pengawetan, salah satunya adalah dengan perlakuan pulsing. Perlakuan pulsing terdiri da~giu la sebagai penyedia karbohidrat Na-benzoat sebagai bakterisida dan asam sitrat sebagai senyawa pengasam. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan komposisi formula granula pulsing yang optimal untuk mempertahankan mutu bunga dan mengamati pengamh granula pulsing pada suhu AC (23-25°C) terhadap perubahan mutu bunga sedap malam serta membandingkannya dengan grallulapulsing yang telah disimpan selama satu hulan. Penelitian diiakukan dua tahap yaitu penelitian pendahuluan yang bertujuan untuk memperoleh formula granula pulsing gula pisah dan granula pulsing gula campur dan penelitian utama yang bertujuan mendapat jenis formula granula pulsing yang optimal. Data-data yang diperoleh dari parameter dianalisa secara statist& dengan rancangan acak lengkap dengan analisis data menggunakan analisis keseragaman &n uji lanjutan dengan uji wilayah berganda Duncan. Pada penelitian pendahuluan dengan mengguuakan parameter fisik untuk granula yaitu kekompakan fisik, rendemen, kadar air, kemudahan dalam pencetakan dan parameter mutu untuk bunga yaitu vase life, kemekaran, kelayuan, bunga gugur, penyerapan larutan menghasilkan granula gula pisah dengan bahan pengikat gelatin 2% dengan pengisi mikrosel dan granulapulszng gula campw dengan bahan pengikat CMC 2% dan bahan pengisi mikrosel adalah granula yang terpilih.