Kelangsungan Hidup Ikan Patin (Pangasius hypophthalmus) Yang Diangkut Dalam Sistem Terbuka Dengan Ketinggian Air Yang Berbeda
Abstract
Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui kelangsungan hidup ikan patin (Pangasius hypophthalmus) yang diangkut dalam sistem terbuka dengan ketinggian air yang berbeda. Percobaan ini dilakukan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2002 di rumah kaca Laboratorium Lapangan Fakultas Perikanan dan llmu Kelautan IPB, Darmaga, Bogo:. lkan patin (1,67 ± 0.12 kglekor) yang berasal dari Cipayung, Bogor, dipelihara di dalam hapa (2mx2mxlm) selama tiga minggu dan diberi pakan berupa pellet komersil sebanyak 3% biomassa/hari. Sebelum diangkut, ikan diberok terlebih dahulu selama 2 hari. Air yang digunakan sebagai media pengangkutan ikan berasal dari kolam dan telah diaerasi selama 24 jam. Ke dalam 4 unit bak fiber (100cnix60cmx60cm), diisi air masing-masing setinggi 4, 8, 12 dan 16 cm, dan ikan patin 21 ekorlbak atau 36.7 kglbak. Setiap perlakuan diulang 3 kali. lkan menutupi seluruh permukaan wadah namun tidak sampai terjadinya saling bertumpukan dan memiliki kesempatan yang sama untuk berhubungan langsung dengan udara bebas, lkan dibiarkan selama 12 jam mulai pukul 20.00 sampai dengan pukul 08.00 WIB. Selama pengangkutan, kelangsungan hidup ikan dan nilai fisika-kimia air media (oksigen terlarut, suhu, pH, karbondioksida dan amoniak) diamati. Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan analisis ragam.
Collections
- UT - Aquaculture [2057]