Viabilitas Sel Ragi pada Adonan Roti dengan Variasi Jumlah Tepung Bebas Gluten, Gula Sukrosa, dan Stevia
Date
2024Author
Oktavia, Fadila
Seno, Djarot Sasongko Hami
Artika, I Made
Purwani, Endang Yuli
Metadata
Show full item recordAbstract
Roti umumnya terbuat dari tepung terigu yang memiliki kandungan gluten.
Namun, tidak semua orang bisa mengonsumsi gluten. Salah satu tepung yang dapat
digunakan sebagai pengganti tepung terigu adalah tepung premiks. Pembuatan roti
membutuhkan penambahan sukrosa yang memiliki kandungan kalori yang tinggi.
Gula stevia dapat dijadikan alternatif dalam mengurangi konsumsi sukrosa. Tujuan
penelitian ini adalah menguji viabilitas sel ragi pada adonan roti dengan variasi
jumlah tepung bebas gluten, gula sukrosa, dan stevia, serta membandingkan volume
pengembangan dan kenampakan pori yang terbentuk. Uji yang dilakukan adalah
analisis viabilitas sel ragi menggunakan metode Total Plate Count (TPC) dan
pewarnaan dengan methylene blue. Hasil penelitian menunjukkan bahwa viabilitas
sel ragi optimal pada perlakuan A1 sebesar 2,48 × 108 CFU/ml, sedangkan sampel
yang mengandung stevia mengalami penurunan viabilitas sel ragi. Sementara itu,
pengukuran volume pengembangan mengalami penurunan seiring bertambahnya
jumlah tepung premiks. Volume pengembangan roti optimal pada jumlah tepung
premiks 100 gram baik tanpa stevia maupun dengan stevia. Berdasarkan hasil
penelitian, penggunaan gula stevia dapat menurunkan viabilitas sel ragi. Sementara,
penggunaan tepung premiks dapat menurunkan volume pengembangan karena
tidak mengandung gluten yang dapat menahan gas hasil fermentasi.
Collections
- UT - Biochemistry [1329]