Pengaruh taraf pemupukan nitrogen dan waktu penjarangan terhadap produksi dan kualitas hijauan jagung (Zea mays. L.) hasil penjarangan
View/ Open
Date
1990Author
Abdullah, Luki
Soedarmadi H.
Setiana, M. Agus
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilakukan di Kebun Percobaan IPB Tajur dari bulan Oktober 1989 sampai bulan Januari 1990. Analisis kimia untuk uji kualitas dilakukan di Laborato rium Jaringan Tanaman Balitan Bogor dengan menggunakan metode analisis proksimat.
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok pola faktorial 4 x 4 dengan 3 blok sebagai ulangan. Faktor pertama adalah taraf pemupukan nitrogen masing-masing 75 (N1), 150 (N2), 225 (N3) dan 300 (N4) kg N/ha, sedangkan faktor kedua adalah waktu penjarangan, masing-masing 30 (P1), 40 (P2), 50 (P3) dan 60 (P4) HST. Jagung yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari varietas hibrida Pioneer-2. Metode pemupukan dilakukan dengan cara sebar. Petak penelitian berukuran 5 m x 6 dengan kepadatan tanaman 320 000 tanaman/ha pada jarak tanam 25 cm X 25 cm. Populasi tanaman setelah penjarangan adalah 80 000 tanaman/ha dengan jarak tanam menjadi 25 cm x 100 cm.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa produksi hijauan tertinggi diperoleh pada taraf pemupukan 300 kg N/ha dengan waktu penjarangan 60 HST, yaitu sebesar 5334 kg N/ha. Kualitas hijauan yang diamati meliputi; serat kasar, lemak kasar, protein kasar dan bahan ekstrak tanpa N dengan hasil kualitas tertinggi diperoleh pada taraf pemupukan 225 kg N/ha dan waktu penjarangan 30 40 HST. perlakuan yang dianggap paling ekonomis adalah pada taraf pemupukan N 300 kg N/ha dengan waktu penjarangan 30 HST.