Marka Molekuler untuk Gen Ketahanan Penyakit Blas (Piz dan Piz-t) pada Beberapa Varietas Padi Gogo
Abstract
Salah satu kendala utama dalam peningkatan produksi padi gogo adalah
penyakit blas yang diinfeksi oleh cendawan Pyricularia oryzae, penyebab biji
hampa. Peningkatan sifat ketahanan terhadap blas dilakukan melalui persilangan
antara padi gogo varietas Way Rarem dengan varietas padi gogo asal Kolombia,
Oryzica Llanos-5 yang diduga memiliki beberapa gen Pi sebagai gen tahan blas.
Penelitian ini bertujuan memperoleh marka molekuler yang spesifik untuk
mendeteksi gen Piz dan Piz-t pada tetua Way Rarem dan Oryzica Llanos-5. Hasil
isolasi tujuh tanaman sampel dan kontrol rentan dari beberapa varietas padi gogo
diamplifikasi menggunakan primer z56592, zt5659, AP5659-1, AP5659-3 dan
AP5659-5 melalui teknik PCR, kemudian dielektroforesis dengan metode silver
staining. Elektroforegram menunjukkan pola pita DNA yang tidak sesuai untuk
primer z56592, zt5659, AP5659-1, dan AP5659-5 sementara primer AP5659-3
menjadi primer yang spesifik karena memberikan pola pita DNA yang polimorfis.
Hasil deteksi dengan primer AP5659-3 menunjukkan bahwa Oryzica Llanos-5
dan Way Rarem mengandung gen Piz-t yang berada pada ukuran alel sekitar 200
bp, sedangkan Kencana Bali, Cirata, dan Situ Bagendit merupakan tanaman
rentan yang tidak mengandung gen Piz maupun Piz-t. Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa primer AP5659-3 merupakan marka molekuler yang dapat
mendeteksi gen Piz dan Piz-t.
Collections
- UT - Biochemistry [1253]