Faktor-faktor Penentu Efektivitas Sistem Penilaian Kompetensi 360 Derajat Pada PT X Bogor
Abstract
PT X merupakan perusahaan Informasi dan Komunikasi serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap yang terbesar di Indonesia. Keunggulan jasa yang diciptakan lewat pelayanan menuntut adanya pembinaan terhadap para karyawannya untuk bekerja secara efektif dan efisien. Peranan SDM sangat mempengaruhi prospek masa depan PT X dan memberikan pengaruh strategis terhadap pencapaian visi dan misi perusahaan. Hal tersebut yang menyebabkan PT X sangat membutuhkan karyawan-karyawan yang handal dan mempunyai kompentesi dalam bidangnya. Untuk mengetahui kompetensi karyawan yang harus diperbaiki dan lebih dikembangkan, PT X menerapkan sistem 360 derajat. Sistem 360 derajat adalah satu sistem rantai nilai atau siklus, multi-source dan juga multi-rater untuk memperoleh informasi lebih banyak dari rekan kerja, bawahan, pelanggan internal dan pelanggan eksternal mengenai kinerja individu atau karyawan yang sedang dievaluasi, berdasarkan pada penilaian terhadap gaya manajemen seseorang, kompetensi dan sikap atau prilaku kerja individu, yang dilakukan oleh atasan dan kolega secara horizontal dan vertikal. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengidentifikasi persepsi karyawan tentang sistem penilaian kompetensi 360 derajat yang diterapkan oleh PT X Bogor, (2) Mengidentifikasi faktor-faktor penentu efektivitas dalam sistem penilaian kompetensi 360 derajat pada PT X Bogor. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Juni 2009. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dan penyebaran kuesioner. Data sekunder diperoleh dari internet dan perusahaan berupa profil perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam pengolahan data adalah diagram kotak-garis dan analisis faktor, dengan alat pengolah data menggunakan Microsoft Excel 2007, Minitab 14 dan software SPSS versi 15.0 for windows. Hasil penelitian mengidentifikasikan bahwa persepsi karyawan terhadap sistem penilaian kompetensi 360 derajat dapat dilihat dari nilai rata-rata skor yang didapat pada komponen input, proses dan output yang berada pada rentang setuju. Hal ini berarti bahwa sistem penilaian kompetensi 360 derajat di PT X Bogor sudah berjalan dengan baik dan dapat diterima oleh semua karyawan yang bekerja pada PT X Bogor. Hasil dari analisis faktor menunjukkan bahwa dalam komponen input ada dua faktor yang terbentuk yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Pada komponen proses terbentuk tiga faktor yaitu faktor pengendalian diri dan program kerja perusahaan, faktor pribadi dan tindakan perusahaan, serta faktor individu karyawan dan prosedur penilaian. Pada komponen output, hanya terbentuk satu faktor yaitu faktor pendorong. Dengan faktor-faktor yang terbentuk tersebut dapat dikatakan bahwa sistem 360 derajat diterapkan di PT X Bogor sudah efektif.
Collections
- UT - Management [3354]