Analisis kebutuhan dan pemilihan tenaga pengolah tanah di Kabupaten Jombang Jawaa Timur
Abstract
Kebutuhan pangan nasional yang cenderung meningkat perlu dibarengi dengan usaha-usaha peningkatan produksi pangan. Salah satu usaha yang dilakukan adalah intensifikasi penanaman padi. Usaha ini memerlukan input tenaga yang cukup, terutama pada proses pengolahan tanah. Selain itu perkembangan teknologi dan industri akan menggeser tenaga kerja pertanian ke arah industri, sehingga lambat laun tenaga kerja pertanian semakin berkurang. Sejalan dengan itu, dari pra penelitian yang telah dilakukan di Kabupaten Jombang terlihat masih banyak lahan sawah yang tak terolah antara tahun 1988-1992.
Dari permasalahan di atas maka perlu dilakukan analisa mengenai kebutuhan tenaga pengolah tanah di Kabupaten Jombang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan jumlah serta jenis tenaga pengolah tanah yang sesuai di Kabupaten Jombang.
Dalam masalah khusus ini dipakai model matematik untuk memprediksi perkembangan luas lahan sawah dan sumber tenaga sehingga dapat dianalisa kebutuhan tenaganya. Untuk menentukan jenis sumber tenaga yang optimal digunakan teori pengambilan keputusan Bayes.
Berdasarkan analisa dengan keputusan Bayes ternyata dari ketiga sumber tenaga (manusia, hewan, dan traktor), traktor terpilih sebagai sumber tenaga utama. Selanjutnya, dari keempat jenis traktor tangan yang banyak terdapat di Kabupaten ..dst