Karakteristik alat pembuat fraksi busa(Foam Fractionary)
Abstract
Foam fractionation merupakan proses penghilangan atau pemisahan
particulate dari sisa budidaya ikan dengan menyerapnya ke permukaan gelembung
udara yang mengalir pada suatu kolom tertutup.
Alat pembuat fraksi busa (foam fractionator) ini merupakan suatu alat pengolahan limbah yang mencakup semua tahapan perlakuan pengolahan limbah (perlakuan total).
Penelitian ini dilakukan untuk dengan tujuan mengambil data dasar untuk perancangan alat pembuat fraksi busa (foam fractionator), khususnya hubungan antara efektifitas busa yang dihasilkan dengan Bilangan Reynold pada selang Bilangan Reynold yang praktikal berdasarkan perbedaan tekanan dan diameter kolom alat pembuat fraksi busa (foam fractionator) untuk diterapkan pada limbah budidaya ikan dan tanaman.
Peralatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah Kompresor Bebicon type Efoup, viskometer, timbangan, stopwatch, pH meter, dan termometer. Bahan yang dipergunakan adalah pipa paralon, lem paralon, plastic steel, nepel selang ¼ inchi dan shok drad dalam ¼ inchi,
Metode yang dipergunakan daiam perancangan alat ini adalah metode trial and error. Kolom foam fractionator dibuat dari bahan pipa paralon dengan diameter 4 inchi, 3 inchi, dan 2.5 inchi. Tinggi kolom foam fractionator yang dipergunakan adalah 75 cm. Kemudian dalam pengujian ini, udara dialirkan melalui sebuah
kompresor dengan perlakuan tekanan sebesar 6 kg/cm², 8 kg/cm²,10 kg/cm²,12
kg/cm² yang diletakkan di dasar kolom Kontak antara udara dan air akan
menghasilkan gelembung yang nantinya akan mengikat kotoran dan selanjutnya akan
terbentuk busa yang dibuang melalui saluran yang terletak di bagian atas kolom.
Masing-masing dari variasi tekanan tersebut dilakukan sebanyak tiga kali ulangan.
Perbandingan antara sabun dan air yang dipergunakan adalah 50 gram sabun bubuk
dan 170 liter air yang dipergunakan sebagai media pengujian. Maksud penggunaan
air dan sabun bubuk disini adalah sebagai model limbah yang dipergunakan. ...