Penentuan Total Fenolik, Flavonoid, dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Kayu Mahoni (Swietenia Macrophylla King) pada Berbagai Konsentrasi Etanol.
Abstract
Pohon mahoni (Swietenia Macrophylla King) banyak ditemukan di dataran
tinggi di Indonesia dan umumnya digunakan sebagai obat dan pestisida alami.
Penelitian terdahulu sudah dilakukan mengenai aktivitas antioksidan dari berbagai
macam pelarut, namun demikian belum diketahui pengaruh perbedaan konsentrasi
pelarut etanol terhadap kandungan senyawa fenolik, flavonoid, dan aktivitas
antioksidan kulit kayu mahoni. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
pengaruh perbedaan konsentrasi pelarut etanol terhadap senyawa metabolit
sekunder dan aktivitas antioksidan. Kulit kayu mahoni diekstraksi dengan metode
maserasi menggunakan pelarut air dan beberapa konsentrasi etanol (30%, 50%,
70%, dan 96%). Penentuan kadar total fenolik dan flavonoid menggunakan metode
spektrofotometri, dan aktivitas antioksidan diukur menggunakan metode 1,1-
diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelarut
etanol 70% menghasilkan kadar total fenolik terbesar (123,16 mg GAE/g),
sedangkan kadar total flavonoid terbesar dari etanol 50% (8,40 mg QE/g), dan
aktivitas antioksidan terbesar terdapat pada pelarut air (27,22 µmol TE/g).
Collections
- UT - Biochemistry [1242]