Analisis Risiko Persepsi Konsumen Terhadap Pembelian Tanaman Hias Secara Daring dan Luring: Studi Kasus di Kota Bogor.
Abstract
Indonesia memiliki tingkat penetrasi internet yang relatif tinggi. Kota Bogor merupakan salah satu wilayah yang memproduksi tanaman hias, dengan ditunjukkan adanya variasi pembelian tanaman hias melalui cara lama (luring) atau cara baru (daring). Pembelian tanaman hias menimbulkan risiko yang tidak dapat diprediksi untuk kedua cara tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui karakter konsumen tanaman hias secara daring, luring dan keduanya, dan (2) Mengenalisis karakter persepsi konsumen pembeli tanaman hias secara daring, luring dan keduanya, dan (3) Menganalisis variabel risiko persepsi yang dianggap paling penting oleh konsumen dalam berbelanja tanaman hias melalui luring, daring dan keduanya. Pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner survei kepada 120 responden di Kota Bogor serta dianalisis secara statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan konsumen pembelian tanaman hias di Kota Bogor secara daring, luring dan keduanya dominan perempuan, berusia 16-25,pendidikan diploma dan sarjana, berprofesi sebagai PNS dan pegawai swasta dan mempunyai pengeluaran 1,5-2,5 juta dan diatas 5 juta. Persepsi konsumen terhadap pembelian tanaman hias dilihat dari risiko fungsional, risiko finansial, risiko waktu, risiko, risiko psikologis, risiko fisik, risiko sosial, dan risiko indrawi. Risiko persepsi yang dianggap penting oleh konsumen adalah risiko finansial, risiko waktu, dan risiko fisik.
Collections
- UT - Management [3374]