Kinerja Produksi dan Usaha Pendederan Kerapu Cantik di Karamba Jaring Apung (KJA) dengan Perbedaan Padat Tebar

Abstract

Padat tebar dapat memengaruhi sintasan dan laju pertumbuhan ikan, sehingga memengaruhi kinerja produksi dan usaha pendederan ikan. Penerapan padat tebar yang optimal dapat meningkatkan kinerja produksi dan usaha pendederan ikan kerapu. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi jumlah padat tebar pada pendederan benih ikan kerapu cantik dalam keramba jaring apung, terhadap kinerja produksi dan kinerja usaha. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan padat tebar yaitu padat tebar 50 ekor/m² (A), 75 ekor/m² (B), dan 100 ekor/m² (C). Benih ikan kerapu cantik berukuran 8,6±0,17 cm dipelihara dalam KJA berukuran 1 m x 1 m x 1 m diberi pakan pelet berprotein 48% dengan frekuensi 3 kali sehari secara at satiation selama 40 hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan C memberikan kinerja produksi terbaik dengan tingkat kelangsungan hidup 97%; pertumbuhan panjang 3,24; rasio konversi pakan 2,37; laju pertumbuhan panjang spesifik sebesar 0,82±0,09 %/hari; dan laju pertumbuhan panjang mutlak sebesar 0,08±0,01 cm/hari sehingga menghasilkan kinerja usaha terbaik dengan keuntungan sebesar Rp.171 935 292 per tahun.