Evaluasi Kinerja Usaha Produk Makanan Beku Menggunakan Pendekatan Balanced scorecard (Kasus: Pempek Nabil)
Date
2022Author
Yasmin, Lovina Dwiza
Hartoyo, Hartoyo
Asnawi, Yudha Heryawan
Metadata
Show full item recordAbstract
Pempek Nabil adalah usaha produk makanan beku yang dapat bertahan melewati masa pandemi Covid-19 dan terus berkembang dengan memanfaatkan digitalisasi serta sistem kemitraan agen dan reseller. Pempek Nabil ingin mengembangkan usahanya dan mencapai cita-cita yang lebih besar lagi. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur kinerja Pempek Nabil baik dari sisi keuangan maupun non-keuangan agar Pempek Nabil dapat mengetahui kondisi kinerja perusahaan dalam mencapai tujuan dan cita-cita perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi dan menganalisis kinerja perusahaan berdasarkan pendekatan Balanced scorecard (BSC) serta memberikan inisiatif strategi bagi perusahaan. Analisis BSC Pempek Nabil mendapatkan sepuluh sasaran strategi, indikator, dan target serta 28 inisiatif strategi. Hasil menunjukkan bahwa kinerja perusahaan berada pada kriteria sangat sehat dengan skor sebesar 88,31% dengan perspektif pelanggan yang merupakan prioritas perusahaan. Saran yang dapat diberikan adalah perusahaan dapat mengalokasikan biaya untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Selain itu, perusahaan dapat menetapkan target yang dapat ditentukan dengan kriteria SMART-C serta meningkatkan pencatatan aktivitas bisnis.
Collections
- UT - Business [314]