Pengaruh Kepemilikan Modal Pemimpin terhadap Keberlanjutan Kelembagaan (Studi Kasus Komunitas Petani Buah Naga Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk)
Abstract
Keberlanjutan kelembagaan bagi petani merupakan salah satu cara untuk
memperkuat posisi petani. Hal tersebut sangat erat kaitannya dengan pemimpin.
Modal – modal yang dibawanya mampu memberikan pengaruh terhadap
eksistensi kelembagaan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis bagaimana
pengaruh kepemilikan modal pemimpin terhadap keberlanjutan komunitas.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang didukung dengan data
kualitatif. Hasil dali penelitian menunjukkan bahwa keberlanjutan kelembagaan
komunitas tani dipengaruhi oleh faktor-faktor kepemilikan modal pemimpin yang
berbeda-beda sehingga dapat dikelompokkan menjadi tiga tipologi.