Potensi penghambatan enzim asetilkolinesterase oleh ekstrak air jintan hitam (Nigella Sativa L.) sebagai anti-Alzheimer
Abstract
Jintan hitam (Nigella sativa L.) memiliki potensi sebagai obat herbal anti-
Alzheimer namun belum terdapat informasi ilmiah terkait khasiat ekstrak air jintan
hitam sebagai anti-Alzheimer. Penghambatan aktivitas enzim Asetilkolinesterase
(AChE) merupakan salah satu pengobatan anti-Alzheimer. Penelitan ini bertujuan
menguji aktivitas ekstrak air jintan hitam sebagai inhibitor enzim AChE. Ekstraksi
jintan hitam dilakukan dengan variasi suhu untuk mengamati jumlah rendemen
yang diperoleh. Simplisia diekstraksi dengan diseduh pada suhu 28, 40, 60, dan 80
˚C selama 15 menit serta direbus (100 ˚C) selama 30 menit. Kandungan fitokimia
ekstrak diuji secara kualitatif. Efek inhibisi enzim AChE diukur dari jumlah tiokolin
yang dihasilkan menggunakan spektrofotometer (metode Ellman). Senyawa
spesifik dalam ekstrak diidentifikasi dengan studi pustaka hasil analisis
menggunakan LC-MS. Semua ekstrak mengandung kuinon, glikosida, alkaloid,
fenolik, tanin, dan saponin sedangkan flavonoid hanya dimiliki oleh ekstrak 100 ˚C.
Kenaikan suhu tidak meningkatkan jumlah rendemen. Ekstrak 80 ˚C menghambat
aktivitas enzim AChE sebesar 11.86%(p=2) walaupun tergolong rendah
dibandingkan donepezil HCl (97.73%). Senyawa yang kandidat sebagai inhibitor
AChE adalah kuinon, glikosida, alkaloid, dan fenolik.
Collections
- UT - Biochemistry [1243]