Penilaian Kondisi Jalan dengan Metode Surface Distress Index dan Pavement Condition Index serta Rekomendasi Penanganan
Abstract
Jalan raya sebagai sarana transportasi memiliki berbagai fungsi dan manfaat
yang hanya akan berjalan efektif ketika jalan berada pada kondisi baik. Oleh karena
itu, penelitian ini bertujuan menilai kondisi jalan dengan metode SDI dan PCI serta
merekomendasikan penanganan kerusakan. Kerusakan yang terdapat pada Jalan
Letjen Ibrahim Adjie terdapat kerusakan retak kulit buaya, keriting, ambles,
tambalan, alur, jembul, retak tepi, bahu turun, retak memanjang dan lubang
sedangkan pada jalan Lingkar Laladon terdapat kerusakan retak kulit buaya, ambles,
tambalan, pelepasan butir, retak tepi, bahu turun dan lubang. Nilai kondisi Jalan
Letjen Ibrahim Adjie metode SDI diperoleh nilai 85 (sedang) dan metode PCI
diperoleh nilai 75,3 (satisfactory). Nilai kondisi Jalan Lingkar Laladon metode SDI
diperoleh nilai 235 (rusak berat) dan metode PCI diperoleh nilai 16,9 (serious).
Rekomendasi penanganan untuk Jalan Letjen Ibrahim Adjie adalah pemeliharaan
berkala berupa perbaikan standar P4, P5, P6 dan U6. Rekomendasi penanganan
untuk Jalan Lingkar Laladon adalah rekonstruksi menggunakan perkerasan beton
dengan tebal LFA kelas A 125 mm dan pelat beton 175 mm. Rencana anggaran
biaya perbaikan standar sebesar Rp33.826.000 dan rekonstruksi sebesar
Rp1.549.957.000