Kajian Kontribusi Pangan Terlupakan terhadap Pemenuhan Konsumsi di Daerah Rawan Pangan, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.
Date
2020Author
Ayuningtias, Anita Cellin
Marliyati, Sri Anna
Palupi, Eny
Metadata
Show full item recordAbstract
Forgotten foods didefinisikan sebagai pangan yang dahulu banyak dikonsumsi penduduk lokal, tetapi saat ini sudah mulai ditinggalkan. Penelitian ini bertujuan mengkaji kontribusi pangan terlupakan terhadap kecukupan konsumsi tingkat rumah tangga di daerah rawan pangan, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari penelitian Palupi et al. (2020) mengenai Studi Rumah Tangga di Daerah Rawan Pangan, Gunungkidul, Yogyakarta. Peneliti sebelumnya menggunakan desain cross sectional study. Lokasi penelitian dilakukan di Desa Mertelu dan Desa Pucung, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta dengan jumlah sampel masing-masing berjumlah 120 rumah tangga dari setiap desa. Tingkat pendidikan sebagian besar subjek berada di jenjang Sekolah Dasar (58%) dan memiliki pekerjaan petani dengan pendapatan tergolong hampir miskin (46%). Sebanyak 48% rumah tangga termasuk kategori rawan pangan, 39% kurang pangan, 8% rentan pangan, dan 5% tahan pangan. Sebagian besar ibu dan balita memiliki tingkat kecukupan defisit berat pada energi, protein, lemak, dan karbohidrat. Secara garis besar, tidak terdapat perbedaan pola konsumsi forgotten foods pada daerah pantai (Desa Pucung) dan pegunungan (Desa Mertelu). Frekuensi konsumsi forgotten foods berada pada kategori jarang (1-3x/minggu). Protein merupakan zat gizi yang menyumbang kontribusi terbesar pada seluruh kelompok forgotten foods. Akan tetapi, kontribusi forgotten foods terhadap kebutuhan energi dan zat gizi makro sehari terbilang sangat rendah.
Collections
- UT - Nutrition Science [2987]