Kualitas Bioflok pada Pemeliharaan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) diberi Pakan Protein Rendah dengan Nonstarch Polysaccharide Tinggi
Abstract
Penggunaan pakan protein rendah dengan nonstarch polysaccharide (NSP) tinggi diharapkan mampu meningkatkan kualitas bioflok tanpa membutuhkan penambahan sumber karbon dari luar media pemeliharaan. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kualitas bioflok pada pemeliharaan udang vaname (Litopenaeus vannamei) yang diberi pakan protein rendah dengan NSP tinggi. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL), yang terdiri atas 3 perlakuan pakan dengan 3 ulangan, yaitu NSP-SD (rendah protein; tinggi NSP- sukar dicerna), NSP-MD (rendah protein; tinggi NSP-lebih mudah dicerna) dan kontrol (rendah NSP dan tinggi protein). Udang diberi pakan secara restricted dengan tingkat pemberian pakan 12% yang selanjutnya diturunkan secara bertahap menyesuaikan bobot tubuh udang. Pemeliharaan udang vaname dilakukan selama 42 hari dengan pemberian pakan 4 kali sehari. Pengambilan sampel dilakukan pada minggu ke-3 dan minggu ke-6 pemeliharaan. Hasil penelitian menunjukkan pemberian pakan dengan kandungan NSP berbeda dan protein rendah (NSP-SD dan NSP-MD) pada udang vaname tidak memberikan efek yang signifikan pada bobot kering bioflok, total padatan tersuspensi (TPT), kadar abu, lemak, protein, total padatan volatil (TPV), dan klorofil-a. Pakan dengan protein tinggi dan tanpa NSP memberikan perubahan yang signifikan terhadap kandungan klorofil bioflok.
Collections
- UT - Aquaculture [1988]