Desain Ecodrain Apartemen di Transpark Juanda Bekasi.
Abstract
Ketersediaan lahan yang sempit menjadi penyebab pembangunan hunian
secara vertikal, yang disebut apartemen. Pembangunan apartemen mengakibatkan
terjadinya perubahan tata guna lahan dari daerah resapan air menjadi daerah
limpasan air. Penelitian ini bertujuan mendesain saluran drainase apartemen
berdasarkan analisis debit runoff, debit air limbah apartemen, dan debit rencana.
Desain saluran drainase Apartemen Transpark Juanda dihitung berdasarkan curah
hujan harian maksimum, limpasan dan air limbah apartemen. Hasil analisis dengan
metode rasional debit runoff area sebelah utara apartemen berkisar antara 0.42
m3/detik sampai 0.58 m3/detik sedangkan area sebelah selatan apartemen berkisar
antara 0.3 m3/detik sampai 0.42 m3/detik. Air limbah yang berasal dari dua sewage
treatment plant (STP) dialirkan menuju saluran drainase dengan debit masingmasing
sebesar 0.004 m3/detik. Debit rencana yang merupakan jumlah dari debit
runoff dan debit air limbah sebesar 0.584 m3/detik. Desain saluran kolektor
berbentuk segi empat dengan dimensi lebar dasar saluran 0.8 m, kedalaman saluran
0.6 m dan tinggi jagaan saluran sebesar 0.2 m.