Ecobrick Sebagai Solusi Dinding Nonstruktural Ramah Lingkungan
Abstract
Pertumbuhan penduduk mengakibatkan peningkatan kebutuhan tempat tinggal yang berdampak pada tingginya permintaan batu bata. Namun, batu bata memiliki dampak negatif terhadap lingkungan karena bahan pembuatan dan proses produksinya. Pertumbuhan penduduk juga mengakibatkan peningkatan jumlah sampah plastik yang berisiko pada kesehatan dan lingkungan. Tujuan penelitian ini menganalisis kuat tekan dan lentur dinding bata dan ecobrick (botol PET berisi sampah plastik), mengetahui tingkat perbedaan kekuatan kedua dinding, dan membandingkan biaya pembuatan dinding. Penelitian ini dimulai dari persiapan, pembuatan, perawatan, dan pengujian benda uji. Analisis biaya mengacu pada harga satuan yang berlaku di Kabupaten Bogor Tahun 2019. Hasil analisis yang diperoleh ialah kuat tekan dinding bata lebih tinggi dari ecobrick, bata 2,38 MPa dan ecobrick 1,31 MPa. Kuat lentur dinding ecobrick lebih tinggi dibandingkan bata, ecobrick 1,23 MPa dan dinding bata 1,18 MPa. uji T menunjukkan kuat tekan kedua dinding berbeda secara signifikan, sedangkan kuat lenturnya tidak berbeda secara signifikan. Biaya pembuatan dinding ecobrick lebih murah 20% dari biaya pembuatan dinding bata.