Efektivitas Sistem Akuaponik Pakcoy (Brassica rapa) untuk Pendederan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) dengan Padat Tebar Berbeda
View/ Open
Date
2020Author
Sharly, Anita May
Hadiroseyani, Yani
Shafruddin, Dadang
Metadata
Show full item recordAbstract
Intensifikasi budidaya ikan nila dalam sistem resirkulasi memerlukan pengelolaan air maksimum untuk meminimalkan kandungan amonia dan nitrit yang bersifat toksik bagi ikan. Sistem dan teknologi akuaponik berpotensi untuk intensifikasi tersebut karena limbah budidaya ikan dikonversi menjadi zat nutrisi bagi tanaman sehingga kualitas air tetap layak bagi ikan. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi efektivitas sistem akuaponik dalam produksi tanaman pakcoy dan ikan nila secara intensif. Penelitian dilakukan pada Desember 2019 sampai Januari 2020 dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Perlakuan yang diuji adalah padat tebar ikan nila (ukuran 6-7 cm) sebanyak 100 ekor/m2, 150 ekor/m2, 200 ekor/m2 pada sistem akuaponik dengan tanaman pakcoy sebanyak 30 bibit. Hasil menunjukkan padat tebar tertinggi yaitu 200 ekor/m2 menghasilkan produktivitas ikan yang tinggi pula, berdasarkan kelangsungan hidup dan pertumbuhan panjang mutlak yang sama dengan perlakuan lainnya, nilai laju pertumbuhan mutlak dan spesifik ikan tertinggi serta rasio konversi pakan yang rendah. Produksi pakcoy meningkat seiring dengan tingginya padat penebaran. Nilai biomassa tanaman pada perlakuan 100, 150 dan 200 ekor/m2 yaitu 2,82 kg; 2,88 kg; 3,17 kg. Kualitas air untuk ikan sama baiknya, kecuali kelimpahan bakteri paling rendah pada padat tebar 200 ekor/m2. Dengan demikian sistem akuaponik pakcoy dapat digunakan untuk intensifikasi pendederan ikan nila dengan kinerja produksi terbaik diperoleh pada perlakuan padat tebar 200 ekor/m2.
Collections
- UT - Aquaculture [2036]