Hubungan Konsumsi Buah dan Sayur, Aktivitas Fisik, dan Status Gizi dengan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi Wanita Dewasa di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta
Abstract
Hipertensi merupakan salah satu permasalahan utama penyakit tidak
menular. Hipertensi dapat menyebabkan komplikasi dan menurunkan usia harapan
hidup penderitanya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan
konsumsi buah dan sayur, aktivitas fisik, dan status gizi dengan tekanan darah
pada pasien hipertensi wanita dewasa di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.
Sebanyak 43 subjek wanita dewasa (≥ 18 tahun) berpartisipasi dalam penelitian
cross sectional ini. Data konsumsi buah dan sayur dikumpulkan menggunakan
semi quantitative food frequency questionnaires (SQ-FFQ). Data aktivitas fisik
dikumpulkan dengan metode recall 2x24 jam. Data tekanan darah dicatat
berdasarkan hasil rekam medis subjek. Berat dan tinggi badan serta lingkar
pinggang dengan pengukuran langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 79.1
% dan 97.7% subjek masing-masing mengonsumsi buah dan sayur dalam kategori
kurang. Sebagian besar subjek (81.4 %) memiliki aktivitas fisik yang ringan, 20.9
% subjek overweight, 69.8 % subjek obese, dan 93 % subjek memiliki lingkar
pinggang yang tidak normal. Terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi
buah (p=0.047) dengan tekanan darah diastolik, serta aktivitas fisik (p=0.041)
dengan tekanan darah sistolik. Oleh karena itu subjek disarankan untuk
meningkatkan konsumsi buah dan sayur serta melakukan aktivitas fisik secara
rutin untuk menurunkan faktor risiko kejadian hipertensi melalui perbaikan status
gizi.
Collections
- UT - Nutrition Science [2989]