Kinerja Produksi Teripang Pasir Holothuria Scabra pada Substrat Dasar yang Berbeda.
View/ Open
Date
2020Author
Sabdani, Rahadian Rahmat
Supriyono, Eddy
Nirmala, Kukuh
Metadata
Show full item recordAbstract
Pengembangan teknik budidaya intensif teripang pasir dalam wadah terkontrol terkendala di pemilihan substrat yang cocok bagi teripang pasir. Penambahan lumpur tambak tradisional dan pasir laut sebagai substrat diharapkan dapat menjadi dasar pengembangan teripang pasir secara land-based aquaculture. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kinerja produksi teripang pasir Holothuria scabra pada substrat dasar campuran lumpur tambak tradisional dan pasir laut. Perlakuan substrat diulang sebanyak tiga kali, meliputi A (100% pasir), B (25% Lumpur + 75% Pasir), dan C (75% Lumpur + 25% Pasir). Persentase campuran substrat perlakuan diatur dengan menimbang bobot basah substrat hingga tercapai 15 kg sebagai bobot total substrat untuk masing-masing perlakuan. Teripang pasir dengan bobot 14.05±0.12 g sebanyak 10 ekor dipelihara dalam wadah 90 cm × 40 cm × 40 cm dengan tinggi air 30 cm dan ketebalan substrat 5 cm selama 30 hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kelangsungan hidup dan pertumbuhan teripang pasir dipengaruhi oleh jenis substrat. Tingkat kelangsungan hidup tertinggi terlihat pada perlakuan pasir 100% namun laju pertumbuhan tertinggi terdapat pada perlakuan substrat lumpur 25% + pasir 75%.