Evaluasi Kualitas Berbagai Jenis Pakan dan Efisiensi Bentuk Pakan untuk Transportasi Laut
Abstract
Penggunaan rumput kering ataupun hay jerami padi selama trasportasi ternak melalui jalur laut adalah hal yang tidak mungkin, karena kualitas nutrisi yang rendah dan dapat menurunkan berat badan ternak. Hay jerami padi memiliki nilai keaambaan yang tinggi, sehingga efisiensinya rendah. Penambahan konsentrat dan pemilihan jenis serta bentuk pakan yang tepat sangat diperlukan untuk meningkatkan penyimpanan selama transportasi laut. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap, rancangan acak kelompok, dan independent t test dengan 5 ulangan. Penelitian ini menggunakan dua tahap penelitian, tahap pertama adalah perbedaan berbagai jenis pakan (A): hay jerami padi (A0), pelet Australia (A1), dan pakan formulasi (A2) untuk mengukur kualitas fisik, kimia, dan biologis pakan. Tahap kedua yaitu perbedaan berbagai bentuk pakan dari pakan Australia dan pakan formulasi: mash (B1), pelet (B2), dan wafer (B3) untuk menentukan kualitas fisik, palatabilitas, dan peningkatan efisiensi penyipanan pakan. Penelitian tahap pertama menunjukan bahwa kandungan nutrisi pada pakan formulasi adalah yang terbaik dibandingkan jenis pakan lainnya, dapat dilihat dari protein, energi, dan kecernaannya, sedangkan pemberian hay jerami padi sebagai pakan tunggal adalah hal yang tidak mungkin karena kualitas nutrisi serta kecernaan yang rendah. Pakan B2 secara fisik adalah yang terbaik dapat dilihat dari berat jenisnya yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan efisiensi penyimpanan sampai 91.79%. Pakan B3 berupa wafer lebih disukai oleh ternak. Kesimpulannya pakan formulasi bentuk pelet dapat meningkatkan kualitas dan efisiensi penyimpanan selama transportasi ternak di laut.
Collections
- MT - Animal Science [1210]