Komposisi Jaringan Karkas Domba Ekor Tipis Berbasis Indigofera zollingeriana pada Sistem Pemeliharaan yang Berbeda
View/ Open
Date
2019Author
Jatnika, Ahmad Reza
Yamin, Mohammad
Priyanto, Rudy
Metadata
Show full item recordAbstract
Produk daging lebih lean sudah dijadikan sebagai salah satu faktor penilaian pada karkas. Hal ini terkait dengan isu kesehatan pada produk daging domba yang berlemak. Pemberian Indigofera zollingeriana sebagai pakan tambahan dan penerapan sistem pemeliharaan secara semi intensif merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menurunkan tingkat perlemakan pada produk daging domba. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji komposisi jaringan karkas pada domba ekor tipis dengan pemberian pakan dan sistem pemeliharaan yang berbeda.
Domba yang digunakan sebanyak 20 ekor dengan rata-rata bobot awal 18.3±2.01 kg pada umur dibawah 1 tahun. Domba tersebut dipelihara selama 90 hari. Lima domba betina digembalakan selama 6 jam dengan pemberian pakan rumput dan konsentrat komersial, lima domba digembalakan selama 6 jam dengan pemberian rumput dan Indigofera zollingeriana, lima domba dikandangkan dengan pemberian rumput dan konsentrat komersial, dan lima domba dikandangkan dengan pemberian rumput dan Indigofera zollingeriana. Peubah yang diamati dalam penelitian ini meliputi bobot potong, bobot karkas panas, persentase karkas, luas udamaru, konformasi karkas, komposisi jaringan karkas, persentase jaringan karkas dan distribusi jaringan karkas pada potongan komersial karkas. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 2x2 dengan lima kali ulangan. Faktor perlakuan I adalah pakan dan faktor perlakuan II adalah sistem pemeliharaan. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan ANCOVA (Analysis of Covariance) dengan bobot awal sebagai faktor koreksi. Jika terdapat pengaruh pada peubah yang diamati maka ddilanjutkan dengan uji least square means..
Hasil penelitian menunjukan bahwa domba yang diberi Indigofera zollingeriana memiliki bobot potong, bobot karkas, bobot lemak, persentase lemak, bobot dan persentase partisi lemak yang lebih rendah dibandingkan dengan domba yang diberi konsentrat komersial, namun dengan pemeliharaan secara semi intensif, bobot dan persentase otot yang dihasilkan tidak berbeda dengan domba yang diberi konsentrat komersial. Perbedaan total otot domba terjadi pada potongan komersial shoulder, breast, leg dan loin, sedangkan perbedaan total lemak karkas terjadi pada potongan neck, rack, breast, shank, leg dan loin.
Collections
- MT - Animal Science [1203]