Kandungan Gizi dan Total Mikroba Daging Dada Ayam IPB-D1 yang Dipelihara pada Kondisi Berbeda.

Abstract

Daging ayam merupakan salah satu sumber protein hewani yang murah, aman, mudah didapat dan diolah. Ayam lokal memiliki keunggulan jika dibandingkan dengan ayam ras pedaging, seperti tekstur dan cita rasa daging ayam lokal yang memiliki kekhasan, akan tetapi memiliki produktivitas yang lebih rendah, sehingga diperlukan langkah positif seperti persilangan antar ayam lokal dengan bangsa lain. Salah satunya adalah ayam IPB-D1, ayam persilangan antara pelung, sentul, kampung, dan ras pedaging. Ayam IPB-D1 telah dipelihara di Bekasi, Sukabumi, dan Laboratorium lapang IPB. Penelitian ini bertujuan menganalisis kandungan gizi (kadar air, kadar protein, kadar lemak, dan kadar karbohidrat) dan total bakteri yang terdapat dalam daging dada ayam IPB-D1 (PSKM) yang dipelihara pada kondisi berbeda. Data penelitian ini dianalisis menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 ulangan. Sampel yang digunakan sebanyak 12 potong daging dada ayam. Hasil analisis pada kadar air, kadar protein, kadar lemak, dan kadar karbohidrat menunjukkan hasil yang tidak berbeda nyata (P>0.05), sedangkan pada kadar abu menunjukan perbedaan yang nyata (P<0.05) pada daging dada ayam IPB-D1. Berdasarkan analisis total mikroba daging ayam IPB-D1 yang dipelihara di Sukabumi dan laboratorium lapang IPB tidak melebihi ambang batas, sedangkan daging ayam IPB-D1 yang dipelihara di Bekasi melebihi ambang batas ketentuan.