Respon Fisiologis Benih Ikan Gurame (Osphronemus goramy) Terhadap Berbagai Tingkat Suhu Media Pemeliharaan.

Abstract

Suhu merupakan salah satu faktor lingkungan di ekosistem perairan yang memiliki pengaruh besar terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan biota perairan, terutama ikan gurame (Osphronemus goramy). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh suhu media terhadap kondisi fisiologis pada benih ikan gurame. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan April hingga Juni 2018. Rancangan penelitian yang digunakan berupa rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan suhu (22,5oC, 25oC, 27,5oC, 30oC, dan 32,5oC) dengan ulangan sebanyak tiga kali. Parameter yang diteliti adalah parameter produksi (sintasan dan pertumbuhan), kualitas air dan fisiologis ikan (kortisol dan glukosa). Hasil penelitian menunjukkan parameter produksi dan kualitas air secara relatif memiliki nilai lebih besar seiring dengan suhu perlakuan yang lebih tinggi. Kadar kortisol tertinggi dan terendah adalah 72,01 ± 5,82 pada suhu 25oC dan 12,33 ± 4,17 ng/mL di suhu 32,5oC. Kadar glukosa tertinggi dan terendah adalah 133,67 ± 52,54 pada suhu 30oC dan 33 ± 8,66 mg/dL pada suhu 22,5 oC. Kisaran suhu terbaik yang dapat mendukung proses fisiologis dan pertumbuhan benih ikan gurame berjalan baik adalah 30-32,5oC.