Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/97593
Title: | Validasi Metode Biosensor Alkohol dengan Menggunakan Biofilm Saccharomyces cerevisiae pada Screen Printed Carbon Elctrode. |
Authors: | Iswantini, Dyah Purwaningsih, Henny Nurhidayat, Novik Yusuf, Ismiyati Hi |
Issue Date: | 2019 |
Publisher: | Bogor Agricultural University (IPB) |
Abstract: | Alkohol dikenal sebagai salah satu senyawa kimia yang sering ditambahkan pada berbagai makanan dan minuman dan dapat menganggu kesehatan. Pada umumnya deteksi alkohol di makanan dan minuman masih membutuhkan waktu analisis yang lama dan biaya yang mahal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengkaji kualitas sensor berbasis komponen biologis dari Indonesia untuk mendeteksi senyawa alkohol dalam produk makanan dan minuman. Alkohol dehidrogenase (ADH) yang disekresi dari Saccharomyces cerevisiae merupakan komponen biologis yang diimobilisasi pada Screen-Printed Carbon Electrode (SPCE) hingga membentuk biofilm. Enzim yang dihasilkan oleh khamir akan mengoksidasi alkohol. Optimasi dilakukan dengan melihat kinerja biosensor melalui pH bufer, pH suspensi, dan kerapatan khamir (OD). Data yang diperoleh diolah menggunakan software Minitab dengan response surface methode. Nilai optimum yang diperoleh adalah pH bufer 8, pH suspensi 7 dan OD 0.75. Morfologi permukaan SPCE dikarakterisasi menggunakan SEM. Hasil optimasi digunakan untuk pengujian kinerja analitik di antaranya linearitas, LD, LK, presisi, selektivitas, stabilitas, dan keterulangan. Linearitas yang diperoleh pada rentang konsentrasi alkohol 0.01-3 % menghasilkan persamaan = 87.61x + 185.61 dan R2 = 0.99. Konstanta Michaelis-Menten KM yang dihasilkan adalah 0.014 %.. Limit deteksi (LD) dan limit kuantisasi (LK) masing-masing adalah 0.006 % dan 0.02 %. Nilai presisi menunjukan bahwa %RSD lebihh kecil 5%. Stabilitas diukur pada rentang waktu 7 hari selama 49 hari dengan persentase sebesar 87% dari aktivitas awal. Biosensor yang dikembangkan tidak menunjukkan adanya gangguan oleh senyawa methanol, NaCl, dan sukrosa pada pengukuran senyawa alkohol. Hal ini menunjukkan imobilisasi sel S. cerevisiae. berbasis biofilm pada SPCE berpotensi sebagai metode alternatif dalam pendeteksian alkohol yang praktis, murah, dan dapat dikembangkan sebagai prototipe. |
URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/97593 |
Appears in Collections: | MT - Mathematics and Natural Science |
Files in This Item:
File | Size | Format | |
---|---|---|---|
2019iyu.pdf Restricted Access | 12.21 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.