Analisis Gender dalam Strategi Nafkah Rumah Tangga Perempuan Buruh Ternak Desa Gobang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Abstract

Perempuan yang melakukan pekerjaan domestik dianggap tidak bekerja karena tidak menghasilkan pendapatan, namun keterlibatan perempuan pada strategi nafkah rumah tangga sebagai tenaga kerja masih belum terlihat. Akibatnya perempuan yang melakukan pekerjaan domestik dan terlibat pada strategi nafkah rumah tangga dapat mengalami beban kerja ganda. Tujuan penulisan skripsi ini adalah mengidentifikasi karakteristik rumah tangga buruh ternak, menganalisis tingkat kesetaraan gender pada rumah tangga buruh ternak, menganalisis strategi nafkah yang dilakukan oleh rumah tangga buruh ternak. Responden dari penelitian ini adalah perempuan yang bekerja sebagai buruh ternak pada perusahaan ternak ayam. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Gobang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dan didukung dengan metode in depth interview. Hasil dari penelitian ini menunjukkan, perempuan yang bekerja sebagai buruh ternak berada pada usia 31-50 tahun dan berada pada tingkat pendidikan sedang cenderung rendah. Kesetaraan gender dalam akses dan kontrol terhadap sumber daya dan manfaat rumah tangga belum setara. Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat karakteristik lama menikah dan tingkat pendapatan rumah tangga dengan strategi nafkah yang dilakukan. Terdapat kontribusi pendapatan perempuan yang cukup penting pada tingkat kesejahteraan rumah tangga.