Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/96374
Title: Aktivitas Antibakteri Ekstrak Rumput Kebar (Biophytum petersianum Klotzsch) dan Sarang Semut (Myrmecodia pendens) terhadap Bakteri Patogen Pernapasan.
Authors: Artika, I Made
Safari, Dodi
Andrianto, Dimas
Fadila, Farah
Issue Date: 2018
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Pneumonia merupakan penyakit ISPA mematikan yang disebabkan oleh infeksi bakteri S. pneumoniae, H. influenzae, dan S. aureus. Rumput kebar dan sarang semut merupakan tanaman obat Indonesia asal Papua yang memiliki potensi antimikroba dan belum sepenuhnya diteliti aktivitas antibakterinya terhadap bakteri patogen pernapasan. Penelitian ini bertujuan menentukan aktivitas antibakteri ekstrak rumput kebar dan sarang semut terhadap bakteri S. pneumoniae, H. influenzae¸ dan S. aureus. Ekstrak rumput kebar dan sarang semut diperoleh dari proses ekstraksi dengan metode maserasi bertingkat menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat, etanol 96%, dan akuades. Hasil uji antibakteri metode difusi cakram menunjukkan bahwa ekstrak rumput kebar dan sarang semut terbukti memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri S. pneumoniae, H. influenzae, dan S. aureus. Aktivitas antibakteri ekstrak rumput kebar lebih tinggi dibandingkan ekstrak sarang semut terhadap ketiga bakteri uji. Ekstrak etil asetat rumput kebar memiliki aktivitas antibakteri paling tinggi terhadap bakteri S. pneumoniae dan H. influenzae dengan diameter zona hambat berturut-turut sebesar 14.67 mm dan 11.33 mm. Ekstrak etanol 96% rumput kebar memiliki aktivitas antibakteri paling tinggi terhadap bakteri S. aureus dengan diameter zona hambat sebesar 13.33 mm.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/96374
Appears in Collections:UT - Biochemistry

Files in This Item:
File SizeFormat 
G18ffa.pdf
  Restricted Access
30.05 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.