Aktivitas Ekstrak Etanol dan Fraksi Daun Sirih Merah (Piper crocatum) dengan Metode Rancimat dan Identifikasi dengan LC-MS

Abstract

Sirih merah (Piper crocatum) merupakan salah satu sumber antioksidan yang sudah banyak diteliti aktivitasnya. Senyawa aktif yang berperan sebagai antioksidan dapat digunakan sebagai pencegah penyakit degeneratif. Penelitian ini bertujuan menentukan kandungan total fenol dan aktivitas antioksidan tertinggi dari ekstrak dan fraksi aktif daun sirih merah serta identifikasi fraksi terpilih dengan LCMS. Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi menggunakan etanol 70%, selanjutnya ekstrak kasar difraksinasi menggunakan tiga pelarut berdasarkan tingkat kepolarannya, yaitu n-heksana, etil asetat, dan air. Uji total fenol dilakukan dengan menggunakan reagen Folin-Ciocalteu. Uji antioksidan dilakukan dengan metode rancimat dan untuk identifikasi sampel yang memilki senyawa antiokidan teraktif menggunakan instrumen LC-MS. Berdasarkan hasil penelitian, fraksi etil asetat memiliki total fenol dan aktivitas antioksidan tertinggi dengan nilai 198.37 mg GAE/g dan FP sebesar 1.38. Hasil analisis LC-MS menunjukkan terdapat sebelas senyawa yang teridentifikasi di dalam fraksi etil asetat daun sirih merah.