Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93188
Title: Pengujian Viabilitas dan Kadar Air Kritikal Benih Jeruk Siam (Citrus nobilis)
Authors: Suwarno, Faiza Chairani
Safitri, Ghaisani Eka
Issue Date: 2018
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Jeruk Siam (Citrus nobilis) merupakan salah satu komoditi tanaman hortikultura yang termasuk tanaman unggulan nasional. Jeruk siam menguasai pasaran jeruk di Indonesia yang mencapai 60%. Jeruk siam memiliki peluang besar untuk dikembangkan, sehingga dibutuhkan bibit dengan kualitas baik agar dapat menghasilkan jeruk siam yang bermutu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu pengamatan daya berkecambah pada media tanam yang berbeda dan kadar air kritikal benih jeruk siam. Percobaan dilakukan di Laboratorium Ilmu Teknologi Benih IPB, dari bulan Februari hingga Juli 2017. Percobaan pertama adalah pengujian daya berkecambah benih jeruk siam menggunakan tiga media yaitu : pasir, campuran pasir:tanah 1:1(v/v), dan tisu towel. Percobaan kedua adalah penentuan kadar air kritikal benih jeruk siam dengan 13 taraf pengeringan yaitu : 0 jam, 6 jam, 12 jam, 18 jam, 24 jam, 30 jam, 36 jam, 42 jam, 48 jam, 54 jam, 60 jam, 66 jam, dan 72 jam lama pengeringan menggunakan fan. Percobaan disusun menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 ulangan. Variabel yang diamati adalah kadar air benih, daya berkecambah, berat kering kecambah normal, potensi tumbuh maksimum, indeks vigor, dan kecepatan tumbuh. Hasil percobaan pertama menunjukkan hitungan pertama (first count) dan hitungan kedua (final count) pada media tisu towel lebih cepat daripada media lainnya yaitu hari ke 23 dan hari ke 32. Namun, benih jeruk siam yang ditanam pada media pasir memiliki viabilitas lebih tinggi dibandingkan media campuran pasir:tanah 1:1(v/v) dan media tisu towel. Kadar air kritikal pada benih jeruk siam masih sulit untuk ditentukan karena nilai peubah daya berkecambah pada perlakuan lama pengeringan memiliki nilai yang fluktuatif. Pada perlakuan lama pengeringan 9x6 jam menunjukkan penurunan nilai peubah daya berkecambah yang sangat drastis yaitu 23,75%. Grafik hubungan antara kadar air dengan daya berkecambah yang menghasilkan persamaan y = -0,0738x2 + 5,6338x – 12,343 dan standar mutu benih nasional yaitu daya berkecambah 80% maka kadar air kritikal benih jeruk siam yaitu sebesar 23,82%.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93188
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A18ges.pdf
  Restricted Access
10.91 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.