Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93142
Title: Multiplikasi Ubi Kayu (Manihot esculenta Crantz) Genotipe Jame-Jame secara In Vitro untuk Penyediaan Bibit Bermutu
Authors: Khumaida, Nurul
Ardie, Sintho Wahyuning
Fitria, Dini Ratu
Issue Date: 2018
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Ubi kayu telah lama digunakan sebagai sumber karbohidrat. Perbanyakan ubi kayu umumnya dilakukan menggunakan stek batang. Terbatasnya bahan tanam dan masa tanam yang lama membuat pengembangan ubi kayu terhambat. Masalah tersebut dapat diatasi dengan kultur in vitro sehingga bahan tanam dapat diperbanyak lebih cepat. Penelitian ini bertujuan mendapatkan komposisi media perbanyakan secara in vitro dan posisi buku tunggal yang sesuai untuk pertumbuhan planlet ubi kayu genotipe Jame-jame. Penelitian dilaksanakan mulai bulan April hingga Juli 2015, menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak dua faktor dengan tiga ulangan untuk penelitian multiplikasi, dan rancangan acak lengkap dua faktor dengan tiga ulangan untuk penelitian aklimatisasi. Faktor pertama pada penelitian multiplikasi adalah komposisi media dengan empat taraf, yaitu MS + 3 ppm BAP; MS + 6 ppm BAP; MS + 0.15 ppm BAP + 0.20 ppm NAA + 0.02 ppm GA3; dan MS + 0.30 ppm BAP + 0.20 ppm NAA + 0.02 ppm GA3. Faktor kedua adalah posisi buku tunggal dengan tiga taraf yaitu: ujung, tengah, dan pangkal. Faktor pada penelitian aklimatisasi yaitu komposisi media dan frekuensi pemberian pupuk daun. Komposisi media terdiri atas tiga taraf yaitu 100% kompos, 100% arang sekam, dan kompos : arang sekam (1:1). Frekuensi pemberian pupuk daun terdiri atas dua taraf yaitu satu kali seminggu dan dua kali seminggu. Hasil penelitian multiplikasi menunjukkan bahwa media terbaik untuk multiplikasi ubi kayu genotipe Jame-jame yaitu MS + 0.15 ppm BAP + 0.20 ppm NAA + 0.02 ppm GA3 dengan rata-rata tunas adventif sebanyak 2.3 setinggi 23.9 mm dan menghasilkan 2 buku. Posisi buku tunggal terbaik yaitu bagian pangkal dengan rata-rata tinggi tunas adventif 23.9 mm dan menghasilkan 2 buku. Hasil penelitian aklimatisasi menunjukkan bahwa planlet yang diaklimatisasi ke dalam media 100% kompos memiliki persentase hidup, tinggi tanaman, serta jumlah buku terbaik jika dibandingkan dengan kedua media lain yaitu sebesar 100%, 9.78 cm, dan 9.0 buku.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93142
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A16drf.pdf
  Restricted Access
15.15 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.