Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/92717
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorPanjaitan, James Parlindungan-
dc.contributor.authorKhairum, Abrar Addinul-
dc.date.accessioned2018-08-27T04:39:19Z-
dc.date.available2018-08-27T04:39:19Z-
dc.date.issued2018-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/92717-
dc.description.abstractHilangnya hutan mangrove Indonesia ini menyumbang 42% emisi gas rumah kaca akibat rusaknya ekosistem pesisir, termasuk rawa, mangrove dan rumput laut. Pemantuan kerusakan hutan mangrove secara langsung tidak mudah karena kesulitan pemetaan di lapangan dan minimnya informasi data luasan mangrove secara temporal untuk itu teknik penginderan jauh dapat dijadikan sebagai alternatif. Penelitian ini dilakukan mulai bulan April 2016 sampai dengan bulan Agustus 2017 di daerah Pulau Karimun Kecil, Kab. Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan luasan vegetasi mangrove di Pulau Karimun Kecil. Penelitian ini menggunakan dua metode yaitu pengolahan citra menggunakan algoritma NDVI dan pengolahan data lapangan menggunakan metode Ground Check. Citra yang digunakan dalam penelitian ini adalah data citra satelit Landsat 5 TM tahun 2003 dan 2009 serta citra satelit Landsat 8 OLI tahun 2016. Klasifikasi citra menggunakan klasifikasi terbimbing (supervised) yang dibagi menjadi 4 kelas utama yaitu hutan, lahan terbuka, laut, dan mangrove. Mangrove dibagi lagi menjadi 3 kelas berdasarkan kerapatannya yaitu kelas kerapatan jarang, sedang , dan rapat/tinggi. Pada tahun 2003 luas mangrove di Pulau Karimun adalah 70.78 ha dengan didominasi oleh kelas kerapatan tinggi sebesar 59.19 %. Tahun 2009 luasan mangrove mengalami penurunan sebesar 8.74 ha menjadi 62.04 ha. Mangrove dengan kelas kerapatan tinggi cenderung berkurang, terutama di daerah barat daya pulau. Pada tahun 2016 terjadi penurunan luasan mangrove yang lebih besar sehingga luasan mangrove di Pulau Karimun Kecil hanya tersisa 44.08 ha. Kondisi mangrove di Pulau Karimun Kecil dalam kurun waktu 2003–2016 terus mengalami penurunan hal ini menunjukkan bahwa belum ada penanganan untuk mengatasi perubahan luasan mangrove.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcMarine sciencesid
dc.subject.ddcMangrove swampsid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcRiau, Sumateraid
dc.titleDeteksi Perubahan Luasan Vegetasi Magrove di Pulau Karimun Kecil Kepulauan Riau dengan Menggunakan Citra Satelit Landsatid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordMangroveid
dc.subject.keywordNDVIid
dc.subject.keywordperubahan luasanid
dc.subject.keywordPulau Karimun Kecilid
Appears in Collections:UT - Marine Science And Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
C18aak.pdf
  Restricted Access
12.19 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.