Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91198
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSitorus, Santun RP-
dc.contributor.advisorPravitasari, Emma Andrea-
dc.contributor.authorAgustia, Fathiani Nurjamilah-
dc.date.accessioned2018-03-19T05:30:20Z-
dc.date.available2018-03-19T05:30:20Z-
dc.date.issued2017-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91198-
dc.description.abstractKabupaten Bogor merupakan kabupaten yang memiliki potensi untuk pengembangan sektor pertanian, namun produksi pertanian belum berkontribusi secara optimal terhadap PDRB Kabupaten Bogor, sehingga perlu dilakukan kajian mengenai perencanaan penggunaan lahan yang optimal untuk sektor pertanian di wilayah pengembangan Bogor Barat Kabupaten Bogor. Penelitian ini dilakukan di wilayah pengembangan Bogor Barat Kabupaten Bogor, dimana berdasarkan RPJMD dan RTRW Kabupaten Bogor, wilayah pengembangan Bogor Barat merupakan wilayah untuk pengembangan komoditas pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi komoditas pertanian unggulan di setiap kecamatan, (2) Menganalisis potensi lahan untuk pengembangan komoditas unggulan, dan (3) Menganalisis tingkat perkembangan wilayah. Metode yang digunakan untuk menentukkan komoditas pertanian unggulan adalah Location Quotient (LQ) dan Differential Shift (DS). Identifikasi potensi lahan untuk pengembangan komoditas unggulan pertanian dengan menggunakan sistem informasi geografis. Tingkat perkembangan wilayah dianalisis dengan menggunakan metode skalogram. Arahan rencana dan prioritas penggunaan lahan komoditas unggulan pertanian didasarkan atas ketersediaan dan kesesuaian lahan yang paling tinggi, kekompakan lahan dan kebijakan pemerintah daerah dengan menggunakan metode AHP-TOPSIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komoditas utama tanaman pangan adalah padi sawah, ubi kayu, ubi jalar dan kacang tanah, tanaman hortikultura adalah bayam, terung, jambu biji, alpukat, tanaman perkebunan adalah cengkeh. Arahan rencananya adalah padi sawah di Kecamatan Jasinga, Cigudeg dan Rumpin seluas 6,568.28 ha, ubi jalar di Kecamatan Dramaga seluas 219.82 ha, bayam di Kecamatan Leuwiliang seluas 910.53 ha, pisang di Kecamatan Sukajaya, Nanggung, Leuwisadeng, Tenjo dan Ciampea seluas 5,513.18 ha, Jambu Biji di Kecamatan Cibungbulang, Tenjolaya, dan Parungpanjang seluas 365.74 ha, cengkeh di Kecamatan Pamijahan seluas 716.36 ha.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcRegional Planningid
dc.subject.ddcLandscapeid
dc.subject.ddc2017id
dc.subject.ddcBogor-JABARid
dc.titlePerencanaan Penggunaan Lahan Komoditas Unggulan Pertanian di Wilayah Pengembangan Bogor Barat Kabupaten Bogor.id
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordarahan dan prioritas rencanaid
dc.subject.keywordketersediaan dan kesesuaian lahan komoditas unggulanid
Appears in Collections:MT - Agriculture

Files in This Item:
File SizeFormat 
2017fna.pdf
  Restricted Access
36.83 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.