Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91132
Title: Pengaruh Pupuk Silika Padat terhadap Pertumbuhan, Bobot Gabah, Kadar Silika Jerami, Sekam, dan Silika Tersedia Tanah
Authors: Nugroho, Budi
Sutandi, Atang
Padang, Chandra
Issue Date: 2017
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Banyak upaya telah dilakukan oleh pemerintah Republik Indonesia, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan produksi beras, untuk memenuhi peningkatan permintaan beras sebagai akibat pertumbuhan penduduk. Salah satu upaya yang paling sering dilakukan adalah pemupukan. Umumnya pemupukan terbatas pada unsur hara essensial, kurang memperhatikan unsur hara beneficial seperti Silika (Si). Padi adalah akumulator Si untuk pertumbuhannya. Kandungan Si yang sangat tinggi di dalam tanah tidak menjamin terpenuhinya kebutuhan Si padi, sehingga perlu pemupukan Si. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk Si terhadap pertumbuhan, bobot gabah, kadar Si jerami, sekam dan kadar Si tersedia dalam tanah. Percobaan pot meliputi 3 perlakuan, yaitu jenis tanah, jenis pupuk Si dan dosis pupuk Si dengan rencangan percobaan split split plot dengan 5 kg tanah kering mutlak sebagai media tanam. Jenis tanah yang digunakan adalah Oxisol Gunung Sindur, Inceptisol Ciampea, dan Vertisol Cihea yang memiliki ketersediaan Si berbeda. Dua jenis pupuk Si yaitu pupuk Si dikalsinasi dan pupuk Si non kalsinasi. Tujuh dosis pupuk Si adalah D0 (tanpa pupuk Si), D1 (2,5 ton / ha, 6,25 g / pot), D2 (5 ton / ha, 12,5 g / pot), D3 (7,5 ton / ha, 18,75 g / pot), D4 (10 ton / ha, 25 g / pot), D5 (15 ton / ha, 37,5 g / pot) dan D6 (20 ton / ha, 50 g / pot) , diulang 3 kali, sehingga diperoleh 126 unit percobaan. Variabel yang diamati dari percobaan ini adalah tinggi, jumlah anakan, jumlah malai, bobot gabah, kadar Si jerami, sekam, dan kadar Si tersedia dalam tanah. Hasil percobaan menunjukkan bahwa Trass dapat digunakan sebagai pupuk Si. Kalsinasi meningkatkan kelarutan Si dibandingkan dengan tanpa kalsinasi. Tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah malai dan bobot gabah padi di Vertisol nyata lebih tinggi daripada Oksisol yang nyata lebih tinggi daripada Inceptisol. Perlakuan dengan pupuk Si kalsinasi menghasilkan gabah lebih tinggi daripada pupuk Si tanpa kalsinasi. Jenis tanah, jenis dan dosis pupuk Si dan kombinasi dua atau tiga perlakuan berpengaruh nyata pada kadar Si jerami, sekam, dan Si-tersedia dalam tanah setelah percobaan. Perlakuan pupuk Si kalsinasi dan tanpa kalsinasi di Vertisol dan Oxisol tidak meningkatkan kadar Si jerami namun hasil yang berbeda ditemukan di Inceptisol. Perlakuan jenis pupuk Si tidak meningkatkan kadar Si sekam yang lebih ditentukan oleh kadar Si tersedia dalam tanah.Semua jenis pupuk Si bisa meningkatkan Si tersedia tanah, tidak tergantung pada kadar Si tersedia asli tanah. Pada dosis pupuk Si yang lebih tinggi efek kalsinasi relatif tidak berbeda dengan tanpa kalsinasi.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/91132
Appears in Collections:UT - Soil Science and Land Resources

Files in This Item:
File SizeFormat 
A17cpa.pdf
  Restricted Access
15.25 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.