Sifat Fisis dan Mekanis Kayu Mangium (Acacia mangium) Hasil Impregnasi dan Perendaman Metil Metakrilat.

Abstract

Kayu mangium (Acacia mangium) memiliki kelemahan pada sifat fisis dan mekanis, sementara itu metil metakrilat berpotensi meningkatkan kualitas kayu. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh impregnasi dan perendaman metil metakrilat (MMA) terhadap sifat fisis dan mekanis kayu mangium. Kayu mangium diberikan vakum pada tekanan 5 atm selama 30 menit, diikuti tekan pada 5 atm selama 30 menit. Perendaman dilakukan dengan menuangkan larutan MMA hingga sampel kayu terendam kemudian didiamkan selama 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa impregnasi MMA memiliki kerapatan sebesar 0,77 g/cm3, MOE yaitu 93 943 kg/cm2, MOR yaitu 888 kg/cm2, kekerasan ujung yaitu 496 kg/cm2, dan kekerasan sisi yaitu 373 kg/cm2, sedangkan perendaman berturut-turut sebesar 0,72 g/cm3, 91 655 kg/cm2, 814 kg/cm2, 461 kg/cm2, dan 379 kg/cm2. Nilai kadar air, daya serap air, dan penyusutan hasil impregnasi MMA secara berturut-turut 10,71%, 24,04%, dan 3,09%, sedangkan perendaman MMA secara berturut-turut 5,87%, 33,27%, dan 3,26%. Kayu mangium impregnasi MMA memiliki nilai sifat fisis dan mekanis yang lebih baik dari perendaman.