Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/89734
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Setiawan, Sonni | - |
dc.contributor.author | Kartika, Yuni | - |
dc.date.accessioned | 2018-01-30T01:59:21Z | - |
dc.date.available | 2018-01-30T01:59:21Z | - |
dc.date.issued | 2017 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/89734 | - |
dc.description.abstract | Fenomena atmosfer dapat disebabkan oleh interaksi gelombang atmosfer. Gelombang Kelvin yang dibangkitkan oleh distribusi pemanasan konvektif skalabesar mampu membangkitkan perubahan aliran dasar di lapisan stratosfer-bawah ekuator yang dikenal dengan Quasi Biennial Oscillation (QBO). Identifikasi gelombang Kelvin di lapisan stratosfer ekuator menggunakan variabel ketinggian geopotensial keluaran ECMWF-Interim periode 30 tahun. Metode yang digunakan yaitu analisis komposit dan space-time spectral analysis (STSA). Metode STSA digunakan untuk menganalisis data ketinggian geopotensial yang memiliki fungsi ruang dan waktu sehingga dapat menggambarkan aktivitas gelombang atmosfer berdasarkan fungsi bilangan gelombang dan frekuensi. Penelitian ini menunjukkan bahwa osilasi angin timuran-baratan memiliki periode 24-30 bulan. Angin timuran lebih dominan disebabkan efek coriolis yang membelokkan angin tersebut. Berdasarkan STSA, gelombang Kelvin menguat pada fase timuran QBO lapisan stratosfer-bawah. Penguatan gelombang Kelvin disebabkan penguatan aliran dasar timuran pada fase timuran QBO. Kedalaman efektif gelombang Kelvin berkisar antara 25-50 m dikategorikan sebagai gelombang dengan cepat rambat yang tinggi. Aktivitas gelombang Kelvin lebih tinggi pada musim JJA dan SON. Aktivitas konvektif yang tinggi pada bagian utara yang diindikasikan melalui adanya ITCZ pada bagian utara selama musim JJA sedangkan pada aktivitas konvektif pada bagian selatan diindikasikan dengan adanya SPCZ selama musim SON. Sebaran spasial pembentukan gelombang Kelvin pada fase timuran QBO berada di wilayah tropis dengan nilai spektrum tertinggi terdapat di wilayah ekuator. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | Bogor Agricultural University (IPB) | id |
dc.subject.ddc | Geophysics | id |
dc.subject.ddc | Meteorogy | id |
dc.subject.ddc | 2017 | id |
dc.subject.ddc | Bogor, Jawa Barat | id |
dc.title | Aktivitas Gelombang Kelvin Fase Timuran dan Fase Baratan QBO dengan Menggunakan Data Ketinggian Geopotensial Keluaran ECMWFInterim | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | Aliran dasar | id |
dc.subject.keyword | gelombang atmosfer ekuator | id |
dc.subject.keyword | ITCZ | id |
dc.subject.keyword | SPCZ | id |
dc.subject.keyword | STSA | id |
Appears in Collections: | UT - Geophysics and Meteorology |
Files in This Item:
File | Size | Format | |
---|---|---|---|
G17yka.pdf Restricted Access | 12.93 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.