Analisis Produktivitas dan Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pertanian di Indonesia.

Abstract

Salah satu tujuan pembangunan pertanian di Indonesia diarahkan untuk memperluas kesempatan kerja. Sektor pertanian merupakan sektor yang paling besar memberikan kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja nasional. Namun demikian dengan jumlah tenaga kerja yang besar tersebut, kontribusi sektor pertanian terhadap PDB nasional masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan sektor lainnya. Kondisi ini menunjukkan bahwa tingkat produktivitas tenaga kerja sektor pertanian masih tergolong rendah. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penyerapan tenaga kerja sektor pertanian di Indonesia, kemudian menganalisis perkembangan tingkat produktivitas tenaga kerja sektor pertanian di Indonesia, serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor pertanian di Indonesia. Metode yang digunakan pada tujuan pertama adalah analisis deskriptif dan tujuan kedua menggunakan analisis produktivitas, sedangkan tujuan ketiga menggunakan analisis regresi linear berganda (OLS). Hasil analisis menyatakan bahwa pada periode tahun 1996-2015 kontribusi sektor pertanian terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia sebesar 36,17%, serta tingkat produktivitas tenaga kerja sektor pertanian cenderung meningkat dari tahun ke tahun namun jumlah tenaga kerjanya semakin berkurang. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja sektor pertanian adalah upah riil sektor pertanian, PDB riil sektor pertanian, investasi riil sektor pertanian, dan konsumsi riil masyarakat Indonesia.