Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87874
Title: Formulasi Emulsi Minyak Ikan Sardin (Sardinella sp.) Hasil Pemurnian
Authors: Suseno, Sugeng Heri
Nurjanah
Haryati, Kristina
Issue Date: 2017
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Ikan sardin merupakan ikan pelagis yang dapat ditemukan di Selat Bali dan Samudera Hindia. Ikan sardin dimanfaatkan dalam industri pengalengan dan penepungan. Hasil samping penepungan menghasilkan minyak yang memiliki kandungan asam lemak omega-3 terutama asam lemak eikosapentaenoat (EPA) dan asam dokosaheksaenoat (DHA) yang sangat potensial bagi kesehatan. Minyak ikan sardin hasil samping penepungan dapat dibuat dalam bentuk sediaan kapsul dan emulsi. Emulsi merupakan suatu sistem yang tidak stabil artinya mudah mengalami pemisahan. Oleh karena itu untuk mempertahankan kestabilannya ditambahkan emulsifier, yaitu kombinasi carboxymethyl cellulose (CMC) dan lesitin. Penambahan emulsifier dimaksudkan untuk mempertahankan kestabilan emulsi minyak ikan sardin selama penyimpanan. Tujuan penelitian adalah untuk: (1) menentukan sifat minyak ikan sardin, yang meliputi minyak kasar, kasar sentrifugasi, semi refined, refined dengan asam sitrat dan refined tanpa asam sitrat; (2) menentukan formula dan kestabilan emulsi minyak sardin terbaik. Sifat minyak ikan sardin meliputi kandungan logam berat, profil asam lemak, densitas, viskositas, dan parameter oksidasi. Logam berat minyak kasar yang melebihi International Fish Oil Standard (IFOS) yaitu merkuri namun setelah dimurnikan terjadi penurunan; asam lemak tak jenuh rangkap jamak (PUFA) yang dominan yaitu omega-3; nilai densitas minyak berkisar 0.88-0.90 g/mL; nilai viskositas minyak berkisar 32-39 cP. Nilai parameter oksidasi minyak refined tanpa asam sitrat sesuai standar IFOS, yang meliputi nilai asam lemak bebas (FFA) 0.19%, bilangan peroksida (PV) 3.99 meq/kg, bilangan asam (AV) 0.38 mg KOH/g, nilai anisidin (AnV) 8.54 meq/kg dan total oksidasi (Totox) 16.52 meq/kg. Formula emulsifier carboxymethyl cellulose (CMC) dan lesitin terbaik selama penyimpanan 30 hari yaitu rasio 3:1 yang memiliki nilai parameter oksidasi terdiri dari FFA (2.82%), PV (9.5 meq/kg), AV (6.18 mg KOH/g), AnV (19.69 meq/kg) dan totox (39.69 meq/kg). Parameter emulsi terdiri dari viskositas (1300.67 cP), pH (4.71) dan persen stabilitas (96.30%).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/87874
Appears in Collections:MT - Fisheries

Files in This Item:
File SizeFormat 
2017kha1.pdf
  Restricted Access
21.75 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.