Carbon Footprint Assessment pada Produksi Minyak Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Kebun Sei Lukut, PT Surya Intisari Raya, Kabupaten Siak, Riau

Abstract

Jejak karbon telah digunakan sebagai indikator dalam produksi yang berkelanjutan pada banyak tanaman, namun jejak karbon jarang dievaluasi pada pertanaman kelapa sawit di Indonesia. Kegiatan magang ini bertujuan untuk mempelajari aspek teknis dan manajerial produksi kelapa sawit dan untuk mengevaluasi jejak karbon pada produksi minyak kelapa sawit. Kegiatan dilaksanakan di kebun PT Surya Intisari Raya Sei Lukut, Kabupaten Siak, Provinsi Riau dari Maret sampai Juni 2016. Evaluasi pada jejak karbon mencakup kegiatan budidaya, pengolahan TBS di PKS, dan kegiatan rumah tangga. PT SIR telah mengaplikasikan manajemen produksi yang baik. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa jejak karbon dari satu liter CPO adalah 9,55 kg