Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85407
Title: Analisis Pengaruh Ukuran Memori Penyangga Dan Eb/No Pada Komunikasi Very Small Aperture Terminal (Vsat).
Authors: Sukoco, Heru
Bukhari, Fahren
Talumewo, Debby Maureen
Issue Date: 2017
Publisher: Bogor Agricultural University (IPB)
Abstract: Pemanfaatan suatu teknologi komunikasi dapat dirasakan dengan meningkatkan layanan dalam suatu jaringan. Salah satunya adalah teknologi komunikasi Very Small Aperture Terminal (VSAT). VSAT merupakan suatu sistem komunikasi untuk komunikasi beda jaringan via satelit (di dalam negeri atau luar negeri, baik daratan maupun lautan). Semakin meningkatnya jumlah dan ukuran perangkat yang digunakan, maka akan semakin banyak pula permasalahan yang muncul dalam komunikasi. Pemantauan secara rutin dilakukan untuk menjaga kestabilan antar link. Parameter penerima pada modem satelit menjadi hal yang penting agar komunikasi antar link dapat terkontrol dengan baik. Berdasarkan beberapa permasalahan diatas, maka dalam penelitian ini telah dirancang sebuah sistem monitoring berbasis web. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari parameter buffer (%) dan Eb/No (dB) melalui modem CDM 700. Modem CDM 700 merupakan perangkat keras yang sering digunakan untuk operasi simpleks dan dupleks. Di mana, saat ini modem tersebut digunakan pada link STM1 sisi Makassar dan sisi Timika. Munculnya gangguan dalam sebuah layanan komunikasi VSAT, khususnya pada layanan komunikasi data membuat informasi yang dikirimkan dari stasiun VSAT yang satu ke stasiun VSAT lainnya menjadi terganggu atau rusak. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah kondisi status Eb/No berada di luar batas ambang normal dari ketentuan modulasi, adanya gangguan terhadap cuaca, dan munculnya noise. Sehingga kinerja dalam layanan komunikasi data pada komunikasi VSAT menjadi terganggu dan rusak. Sinyal informasi yang rusak atau gagal diterima di sisi penerima (tujuan) akan mempengaruhi performa parameter buffer. Untuk menjaga agar nilai buffer tetap stabil, maka nilai Eb/No harus berada pada batas ambang normal (threshold) berdasarkan modulasi yang diinginkan oleh pengguna. Dalam penelitian ini, metode statistik korelasi product moment dimanfaatkan untuk mengukur kekuatan hubungan antar parameter buffer dan Eb/No. Metode EWMA pun digunakan untuk mendeteksi sinyal di luar kendali ketika terjadi pergeseran proses yang sangat kecil. Selain itu, tersedia juga sebuah sistem monitoring berbasis web yang dapat memberikan informasi kondisi link STM1 di atas secara live. Berdasarkan pemaparan di atas, penelitian ini telah berhasil membangun sebuah sistem monitoring berbasis web yang dapat dijalankan dengan baik menggunakan Google Chrome, Internet Explorer, dan Mozilla Firefox sebagai alternatif pilihan web browser-nya. Web ini dibangun untuk link STM1 sisi Makassar dan sisi Timika yang bisa dikontrol secara live dan rutin. Waktu pengambilan data parameter yang dibutuhkan untuk tahapan analisis adalah sebanyak 56 hari. Waktu yang dipilih untuk proses analisis datanya adalah per 1 menit setiap tanggal 1-14 untuk bulan Mei sampai dengan Agustus tahun 2015. Jumlah data yang berhasil disortir dan difilter yaitu sebanyak 80638 data. Hasil pengujian analisis statistik korelasi dibagi atas dua proses yakni di sisi Makassar dan Timika. Korelasi buffer (%) dan Eb/No (dB) untuk sisi Makassar adalah 0.648 dan sisi Timika yakni 0.722. Hasil tersebut menyatakan bahwa kedua parameter di atas mempunyai korelasi yang kuat. Hasil p-value setiap sisi link dengan tingkat kepercayaan yang digunakan 0.05 diperoleh hasil sebesar 0.000. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa antara parameter buffer dan Eb/No berbeda nyata dan mempunyai korelasi yang kuat.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85407
Appears in Collections:MT - Mathematics and Natural Science

Files in This Item:
File SizeFormat 
2017dmt.pdf
  Restricted Access
14.92 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.