Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85133
Title: Kelimpahan dan Keanekaragaman Makrofauna Tanah pada Tiga Penggunaan Lahan Gambut di Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau
Authors: Djajakirana, Gunawan
Suwardi
Dewi, Fortunila Komala
Issue Date: 2016
Publisher: IPB (Bogor Agricultural University)
Abstract: Luas konsesi PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) di Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau sekitar 43400 ha dengan peruntukannya, yaitu 70% untuk Hutan Tanaman Industri, 10% untuk tanaman unggulan, 5% untuk tanaman kehidupan, 10% untuk hutan konservasi dan 5% untuk infrastruktur. Penggunaan lahan yang berbeda memengaruhi kelimpahan dan keanekaragaman makrofauna tanah. Makrofauna tanah berperan dalam proses fragmentasi dan menyediakan fasilitas lingkungan (mikro habitat) yang lebih baik bagi proses dekomposisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari komposisi, kelimpahan, keanekaragaman dan peranan makrofauna tanah gambut di tiga penggunaan lahan (hutan konservasi, HTI akasia 6 bulan dan HTI akasia 48 bulan). Contoh tanah dan serasah (1 m × 1 m × 0,1 m) diambil dari hutan konservasi, HTI akasia 6 bulan dan HTI akasia 48 bulan di lahan gambut Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau pada Mei 2014 (bulan kering) dan Agustus 2014 (bulan basah). Pemisahan makrofauna dari contoh tanah dilakukan dengan metode hand sorting. Identifikasi makrofauna tanah dilakukan sampai tingkat famili dan indeks keanekaragamannya ditentukan dengan Shannon’s diversity index. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan makrofauna tanah sebanyak 2883 individu/m2 , 44 famili dan 18 ordo di tiga penggunaan lahan pada bulan kering. Sebanyak 881 individu/m2, 44 famili dan 18 ordo makrofauna tanah ditemukan di tiga penggunaan lahan pada bulan basah. Makrofauna tanah dominan yang ditemukan di dalam penelitian ini adalah Isoptera (rayap) dan Hymenoptera (semut). Penggunaan lahan sebagai HTI akasia meningkatkan jumlah makrofauna tanah. Secara umum, indeks keanekaragaman makrofauna tanah di tiga penggunaan lahan adalah sedang-rendah pada bulan kering dan bulan basah yaitu hutan konservasi (1,15 dan 2,45), HTI akasia 6 bulan (0,87 dan 2,52), HTI akasia 48 bulan (0,78 dan 1,94). Keanekaragaman makrofauna tanah di hutan konservasi lebih tinggi dibandingkan di hutan akasia. Terdapat predator, herbivora dan dekomposer dengan komposisi yang berbeda di tiga penggunaan lahan. Persentase predator dan dekomposer lebih tinggi dibandingkan herbivora di tiga penggunaan lahan.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/85133
Appears in Collections:UT - Soil Science and Land Resources

Files in This Item:
File SizeFormat 
A16fkd.pdf
  Restricted Access
16.39 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.